Ada Suap Pajak, Sri Mulyani Minta Polisi Internal Kemenkeu Ditingkatkan
Rabu, 03 Maret 2021 - 17:36 WIB
JAKARTA - Menteri Keuangan Sri Mulyani menginstruksikan kepada seluruh jajaran dan pimpinan unit di Kementerian Keuangan (Kemenkeu) untuk meningkatkan pengawasan dan pembinaan, khususnya kepada Inspektorat Jenderal (Itjen) yang menjadi polisi internal di Kementerian Keuangan.
"Agar terus memperbaiki dan mereview kerangka integritas yang merupakan salah satu prinsip penting di tata kelola Kemenkeu, sehingga akan mampu meningkatkan terus dan menjaga integritas dari jajaran Kemenkeu dan institusi dan bisa mencegah terjadinya hal-hal yang sekarang ini kita hadapi," ujar Sri Mulyani dalam video virtual, Rabu (3/3/2021). ( Baca juga:Anak Buah Diduga Terseret Miliaran Kasus Suap Pajak, Sri Mulyani: Pengkhianat! )
Kata dia, Kemenkeu akan terus bekerja sama dengan KPK dalam rangka meningkatkan dan mengoptimalkan penerimaan negara, terutama yang berasal dari perpajakan sesuai dengan UU. Saat ini, Maret-April menjadi bulan yang sibuk bagi DJP karena ada pelaporan SPT Tahunan bagi WP orang pribadi (OP) maupun badan atau korporasi.
"Ini bulan-bulan yang sangat sibuk dan sangat penting. Saya berharap dan memberikan instruksi seluruh pegawai DJP untuk tetap jaga semangat, fokus jalankan tugas dan saling terus menjaga agar integritas masing-masing pribadi dan isntitusi tidak dikhianati atau dilukai," bebernya. ( Baca juga:Miliarder Jepang Cari 8 Kru Perjalanan ke Bulan, Semua Orang Bisa Daftar )
Dia meminta masyarakat untuk tidak ragu melaporkan hal tersebut. Ia berjanji pelaporan yang dilakukan akan dilindungi, sehingga upaya ini bisa menjadi tindakan koreksi bagi Ditjen Pajak dan Kemenkeu.
"Saya berterima kasih kepada masyarakat yang terus ikut mengawal dan menjaga Kemenkeu, terutama juga Direktorat Jenderal Pajak agar kami terus dapat menjalankan tugas negara dengan baik, secara profesional, menjaga kejujuran, dan menjaga integritas," pungkasnya.
"Agar terus memperbaiki dan mereview kerangka integritas yang merupakan salah satu prinsip penting di tata kelola Kemenkeu, sehingga akan mampu meningkatkan terus dan menjaga integritas dari jajaran Kemenkeu dan institusi dan bisa mencegah terjadinya hal-hal yang sekarang ini kita hadapi," ujar Sri Mulyani dalam video virtual, Rabu (3/3/2021). ( Baca juga:Anak Buah Diduga Terseret Miliaran Kasus Suap Pajak, Sri Mulyani: Pengkhianat! )
Kata dia, Kemenkeu akan terus bekerja sama dengan KPK dalam rangka meningkatkan dan mengoptimalkan penerimaan negara, terutama yang berasal dari perpajakan sesuai dengan UU. Saat ini, Maret-April menjadi bulan yang sibuk bagi DJP karena ada pelaporan SPT Tahunan bagi WP orang pribadi (OP) maupun badan atau korporasi.
"Ini bulan-bulan yang sangat sibuk dan sangat penting. Saya berharap dan memberikan instruksi seluruh pegawai DJP untuk tetap jaga semangat, fokus jalankan tugas dan saling terus menjaga agar integritas masing-masing pribadi dan isntitusi tidak dikhianati atau dilukai," bebernya. ( Baca juga:Miliarder Jepang Cari 8 Kru Perjalanan ke Bulan, Semua Orang Bisa Daftar )
Dia meminta masyarakat untuk tidak ragu melaporkan hal tersebut. Ia berjanji pelaporan yang dilakukan akan dilindungi, sehingga upaya ini bisa menjadi tindakan koreksi bagi Ditjen Pajak dan Kemenkeu.
"Saya berterima kasih kepada masyarakat yang terus ikut mengawal dan menjaga Kemenkeu, terutama juga Direktorat Jenderal Pajak agar kami terus dapat menjalankan tugas negara dengan baik, secara profesional, menjaga kejujuran, dan menjaga integritas," pungkasnya.
(uka)
tulis komentar anda