Luhut Ingin Ekosistem Digital Dongkrak Daya Saing UMKM

JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan bahwa Indonesia menempati peringkat pertama ekosistem digital berdasarkan nilai data Global Startup Ecosystem Report tahun 2020. Menurut Luhut, nilai ekosistem startup ini tercatat berada di angka USD2,63 miliar, dengan nilai pendanaan tahap awal sebesar USD849,5 juta.

"Itu menempatkan Indonesia peringkat kedua dari top 100 emerging ecosystem," ujar Luhut dalam webinar Bukalapak secara virtual, Senin (8/3/2021). ( Baca juga:Luhut Sebut Kinerja Ekonomi Digital Indonesia Masih Keok oleh Vietnam )

Dia juga mengungkapkan, moncernya ekosistem digital ini tak terlepas dari peran-peran startup Tanah Air. Maka itu, pihaknya menyambut baik kerja sama yang dilakukan Bukalapak dengan Microsoft untuk menggenjot digitalisasi UMKM.



"Jadi saya berharap kerja sama Microsoft dan Bukalapak dapat meningkatkan daya saing pelaku bisnis UMKM nasional. Dan saya berharap juga kita dapat terus bekerja sama mendorong perekonomian digital Indonesia," tandas dia. ( Baca juga:Miliarder Prancis Olivier Dassault Tewas dalam Kecelakaan Tragis Helikopter )

Pemerintah terus mendukung 64 juta lebih UMKM di seluruh Indonesia. Pengembangan ke depannya, seluruh UMKM akan go digital dan pemerintah siap mengakomodasi hal tersebut.

Luhut juga menyatakan, sampai beberapa tahun ke depan program UMKM go digital akan digaungkan pemerintah demi kesejahteraan semua masyarakat.