Amartha Target Salurkan Pembiayaan di Sulawesi Rp486 Miliar

Selasa, 09 Maret 2021 - 19:09 WIB
“Di masa pandemi ini dapat disyukuri non performing finance (NPF) pada posisi 0% atau sangat bagus, dengan tenor pinjaman yang diberikan 1 tahun dan bunga sangat kompetitif,” terangnya.



Dia menyebutkan, Sulsel menjadi market penting bagi Amartha karena potensi bisnisnya terbuka luas, dari total mitra di Sulawesi yang mencapai 60.000 lebih terbanyak Sulsel atau 60%.

Dia menjelaskan, jika performa kualitas portofolio Amartha saat ini di masa pandemi sudah jauh lebih baik.

“Bisa kita bilang sekarang situasinya lagi recovery periode, karena sudah masa perbaikan yang lumayan kena tekanan di tahun lalu. Kalau bisa dibilang sekarang sudah single digit dan udah turun signifikan. Memang separah itu sih UMKM di pandemi terutama tekanan dibatasi social distancing kemudian juga sekolah online, ya benar-benar bablas. Jadi gak bisa jualan, belinya juga pada di rumah semua, pada belanja online ,” ungkapnya.



Diakuinya, jika memang secara profil usaha banyak mitra yang tidak punya banyak tabungan, jadi modal usahanya tergerus semua.

“Terus kalau ditanya bisa balikin usahanya ya susah juga. Akhirnya setelah beberapa bulan ini baru mulai semua jauh lebih baiklah. Masuk 2021 lebih stabil kembali normal lagi. Dan bahkan di masa pandemi ini kita terus supporting usaha-usaha mikro, recoverlah istilahnya buat kembali memulai usaha lagi buat bisa melalui masa pandemi ini. Kualitas pinjamannya bahkan kembali seperti sebelum pandemi ,” ujarnya.

Pada kondisi ini tentu Amartha hadir menjadi bagian dalam pemulihan ekonomi nasional , khususnya sektor UMKM di Sulawesi secara keseluruhan.

Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More