Terminal Wae Kelambu Labuan Bajo Lulus Uji Sandar Perdana
Selasa, 30 Maret 2021 - 12:49 WIB
JAKARTA - Pemerintah telah melakukan uji sandar perdana di Terminal Multifungsi Wae Kelambu, Pelabuhan Labuan Bajo di Nusa Tenggara Timur (NTT). Dalam prosesnya, infrastruktur dasar destinasi super premium itu berhasil lulus uji coba.
Direktur Operasi 1 PT Brantas Abipraya (Persero), Catur Prabowo mengutarakan, uji sandar pelabuhan dengan menggunakan kapal MV Mentari Prakarsa, di mana kapal bersandar di Terminal Wae Kelambu.
Kapal kontainer berukuran panjang 112 meter dengan daya tampung sebesar 6.207 ton. Uji sandar perdana pun disaksikan langsung Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi dan Direktur Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan (Kemnehub) Agus Purnomo.
"Uji sandar perdana dengan berhasilnya kapal MV Mentari Prakarsa bersandar di Terminal Wae Kelambu, ini menunjukkan bahwa fungsi terminal logistik ini sudah lulus teruji dengan baik,” ujar Catur, dikutip Selasa (30/3/2021).
Selesai tepat waktu, terminal ini memberikan wajah baru bagi Pelabuhan Labuan Bajo. Pasalnya, selain menjadi lalu lintas logistik, Terminal Multipurpose Wae Kelambu ini juga dapat menjadi bongkar muat kontainer dan kargo sehingga akan memisahkan aktivitas pariwisata dan bongkar muat peti kemas di lokasi.
Terminal Wae Kelambu sendiri memiliki ukuran 120 x 20 meter. Pengerjaan fisik lainnya sudah diselesaikan Brantas seperti trestle berukuran 60 x 12 meter, causeway 690 meter, dan pengerjaan reklamasi seluas 3 hektar.
Brantas berharap dengan beroperasinya Terminal Multipurpose Wae Kelambu, dapat mendukung kelancaran kegiatan pariwisata dan kegiatan usaha logistik. "Dapat membawa kemajuan perekonomian di Labuan Bajo. NTT dan sekitarnya,” tutup Catur.
Direktur Operasi 1 PT Brantas Abipraya (Persero), Catur Prabowo mengutarakan, uji sandar pelabuhan dengan menggunakan kapal MV Mentari Prakarsa, di mana kapal bersandar di Terminal Wae Kelambu.
Kapal kontainer berukuran panjang 112 meter dengan daya tampung sebesar 6.207 ton. Uji sandar perdana pun disaksikan langsung Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi dan Direktur Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan (Kemnehub) Agus Purnomo.
"Uji sandar perdana dengan berhasilnya kapal MV Mentari Prakarsa bersandar di Terminal Wae Kelambu, ini menunjukkan bahwa fungsi terminal logistik ini sudah lulus teruji dengan baik,” ujar Catur, dikutip Selasa (30/3/2021).
Selesai tepat waktu, terminal ini memberikan wajah baru bagi Pelabuhan Labuan Bajo. Pasalnya, selain menjadi lalu lintas logistik, Terminal Multipurpose Wae Kelambu ini juga dapat menjadi bongkar muat kontainer dan kargo sehingga akan memisahkan aktivitas pariwisata dan bongkar muat peti kemas di lokasi.
Terminal Wae Kelambu sendiri memiliki ukuran 120 x 20 meter. Pengerjaan fisik lainnya sudah diselesaikan Brantas seperti trestle berukuran 60 x 12 meter, causeway 690 meter, dan pengerjaan reklamasi seluas 3 hektar.
Brantas berharap dengan beroperasinya Terminal Multipurpose Wae Kelambu, dapat mendukung kelancaran kegiatan pariwisata dan kegiatan usaha logistik. "Dapat membawa kemajuan perekonomian di Labuan Bajo. NTT dan sekitarnya,” tutup Catur.
(ind)
Lihat Juga :
tulis komentar anda