Penting Diperhatikan, Ini Takaran Adukan Semen Sesuai Fungsi Bangunan
Kamis, 22 April 2021 - 14:48 WIB
Kualitas bangunan sangat dipengaruhi material bangunan. Selain mutu material yang harus bagus, penggunaan komposisi perbandingan adukan juga harus tepat. Seperti kita ketahui, campuran adukan semen dan pasir merupakan bahan baku utama bangunan. Dalam bangunan tertentu misalnya beton, biasanya ditambahkan split atau kerikil.
Untuk mendapatkan hasil bangunan yang berkualitas, penting memperhatikan perbandingan penggunaan material. Masing-masing bangunan memiliki Perbandingan takaran yang berbeda. Beda fungsi bangunan tentunya beda komposisi. Apabila campuran pasir dengan semen tidak sesuai, akibatnya air dari dalam tanah akan meresap ke dalam dinding, sehingga permukaan dinding akan terlihat basah atau lembab.
Misalnya saja, takaran semen untuk dinding pembatas ruangan ke ring akan berbeda dengan takaran untuk dinding kamar mandi. Campuran dinding pembatas dinding kering, kita bisa menggunakan campuran semen 1 pc : 8 ps. Artinya setiap satu satuan semen ditambahkan delapan satuan pasir, sedangkan pada dinding kamar mandi perlu menggunakan semen yang lebih banyak yaitu 1 pc : 3 ps. Tujuannya agar dinding lebih tahan terhadap air.
Berikut ukuran campuran untuk berbagai jenis fungsi:
1. Adukan Semen untuk Plesteran
Salah satu penggunaan bahan bangunan untuk memplester. Dinding yang telah dipasang memerlukan plesteran. Sehingga konstruksinya lebih kokoh dan tampak rapi.
Ada dua ragam adukan yang biasa digunakan untuk plesteran. Pada plesteran ada dua perbandingan aduka. Pertama campuran semen dan pasir dengan takaran 1:4 untuk plesteran di dalam tanah, serta campuran semen dan pasir dengan takaran 1:6 untuk plesteran di atas tanah.
2. Adukan Semen untuk Pasangan Batu bata
Perbandingan adukan semen untuk fungsi ini ada dua. Pertama adalah campuran semen dan pasir dengan perbandingan 1:4 untuk membangun dinding yang tertanam di dalam tanah atau bak air.
Untuk mendapatkan hasil bangunan yang berkualitas, penting memperhatikan perbandingan penggunaan material. Masing-masing bangunan memiliki Perbandingan takaran yang berbeda. Beda fungsi bangunan tentunya beda komposisi. Apabila campuran pasir dengan semen tidak sesuai, akibatnya air dari dalam tanah akan meresap ke dalam dinding, sehingga permukaan dinding akan terlihat basah atau lembab.
Misalnya saja, takaran semen untuk dinding pembatas ruangan ke ring akan berbeda dengan takaran untuk dinding kamar mandi. Campuran dinding pembatas dinding kering, kita bisa menggunakan campuran semen 1 pc : 8 ps. Artinya setiap satu satuan semen ditambahkan delapan satuan pasir, sedangkan pada dinding kamar mandi perlu menggunakan semen yang lebih banyak yaitu 1 pc : 3 ps. Tujuannya agar dinding lebih tahan terhadap air.
Berikut ukuran campuran untuk berbagai jenis fungsi:
1. Adukan Semen untuk Plesteran
Salah satu penggunaan bahan bangunan untuk memplester. Dinding yang telah dipasang memerlukan plesteran. Sehingga konstruksinya lebih kokoh dan tampak rapi.
Ada dua ragam adukan yang biasa digunakan untuk plesteran. Pada plesteran ada dua perbandingan aduka. Pertama campuran semen dan pasir dengan takaran 1:4 untuk plesteran di dalam tanah, serta campuran semen dan pasir dengan takaran 1:6 untuk plesteran di atas tanah.
2. Adukan Semen untuk Pasangan Batu bata
Perbandingan adukan semen untuk fungsi ini ada dua. Pertama adalah campuran semen dan pasir dengan perbandingan 1:4 untuk membangun dinding yang tertanam di dalam tanah atau bak air.
Lihat Juga :
tulis komentar anda