IHSG Diramal Melemah, Intip Bocoran Saham Hari Ini
Jum'at, 09 Juli 2021 - 08:09 WIB
Laggard:
BBCA, CPIN, SMMA, UNVR, TLKM
Sementara itu, Bursa Asia berpotensi mengikuti penurunan ekuitas AS pada hari Jumat ditengah kecemasan yang kembali meningkat bahwa penyebaran covid-19 dapat menghambat pemulihan ekonomi global. Futures jatuh di Jepang dan Australia tetapi naik tipis di Hong Kong.
Indeks Kontrak berjangka ekuitas AS turun setelah S&P 500 dan Nasdaq 100 terkoreksi dari rekor. Sektor-sektor yang sensitif secara ekonomi seperti industri dan material memimpin pelemahan di Wall Street. Program stimulus bank sentral menjadi perhatian utama investor di tengah kekhawatiran penyebaran covid-19 gelombang lanjutan saat ini menghambat pemulihan ekonomi global.
Sementara Federal Reserve mempertimbangkan pengurangan $ 120 miliar dari pembelian obligasi bulanan, Bank Sentral Eropa siap untuk memperpanjang kebijakan ultra-longgar. Harga minyak rebound setelah laporan pemerintah AS menunjukkan persediaan minyak AS menurun dengan cepat dan permintaan bahan bakar rekor tinggi di tengah puncak musim perjalanan musim panas.
Komoditas energy lain seperti Batubara naik 2.96% dan komoditas logam bervariasi dengan pelemahan tipis pada timah sebesar -0.06% dan penguatan pada harga nikel sebesar 0.36%. Secara sentimen IHSG berpotensi tertekan dengan saham-saham yang related dengan harga minyak dan batubara akan dicermati investor.
BBCA, CPIN, SMMA, UNVR, TLKM
Sementara itu, Bursa Asia berpotensi mengikuti penurunan ekuitas AS pada hari Jumat ditengah kecemasan yang kembali meningkat bahwa penyebaran covid-19 dapat menghambat pemulihan ekonomi global. Futures jatuh di Jepang dan Australia tetapi naik tipis di Hong Kong.
Indeks Kontrak berjangka ekuitas AS turun setelah S&P 500 dan Nasdaq 100 terkoreksi dari rekor. Sektor-sektor yang sensitif secara ekonomi seperti industri dan material memimpin pelemahan di Wall Street. Program stimulus bank sentral menjadi perhatian utama investor di tengah kekhawatiran penyebaran covid-19 gelombang lanjutan saat ini menghambat pemulihan ekonomi global.
Sementara Federal Reserve mempertimbangkan pengurangan $ 120 miliar dari pembelian obligasi bulanan, Bank Sentral Eropa siap untuk memperpanjang kebijakan ultra-longgar. Harga minyak rebound setelah laporan pemerintah AS menunjukkan persediaan minyak AS menurun dengan cepat dan permintaan bahan bakar rekor tinggi di tengah puncak musim perjalanan musim panas.
Komoditas energy lain seperti Batubara naik 2.96% dan komoditas logam bervariasi dengan pelemahan tipis pada timah sebesar -0.06% dan penguatan pada harga nikel sebesar 0.36%. Secara sentimen IHSG berpotensi tertekan dengan saham-saham yang related dengan harga minyak dan batubara akan dicermati investor.
(nng)
Lihat Juga :
tulis komentar anda