Sri Mulyani Geber Jualan SBN Ritel, Laris Manis hingga Lampaui Target

Selasa, 03 Agustus 2021 - 12:57 WIB
Menkeu Sri Mulyani mengatakan, jumlah pembeli Surat Berharga Negara (SBN) Ritel meningkat drastis. Foto/Dok
JAKARTA - Penjualan obligasi negara ritel melewati pertengahan 2020 mencatat kinerja yang menggembirakan. Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani mengatakan, jumlah pembeli Surat Berharga Negara (SBN) Ritel meningkat drastis.



Angka nominal penjualan SBN tercatat telah melampaui target. Kementerian Keuangan terus melakukan edukasi dan sekaligus memberikan pilihan instrument investasi bagi masyarakat yakni dengan menerbitkan Surat Berharga Negara dalam bentuk ritel ( SBN Ritel ).



Diterangkan oleh Sri Mulyani, bahwa Pemerintah sendiri meraup dana Rp7.500.118.000.000 dari penerbitan SBR010 itu. Angka itu melampaui target awal sebesar Rp5 triliun.

"Coba dilihat angkanya bahkan sampai digit Rp118 juta. Ini selalu kita pasarkan dan saya minta kepada Direktur Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko terus melakukan edukasi publik. Dan Alhamdulillah saya lihat kemajuanya sangat baik. Basis investor kita terus meluas," kata Menkeu Sri Mulyani dalam video virtual, Selasa (3/8/2021).

Meningkatnya, kesadaran masyarakat untuk menempatkan dananya di instrumen investasi yang aman tercermin dari meningkatnya penjualan SBN ritel di masa pandemi. Tercatat SBN ritel seri SBR010 yang diterbitkan di bulan Juli 2021 mencapai rekor penjualan tertinggi sepanjang penerbitan SBN ritel non-tradable, baik dari jumlah investor maupun nominal.



Menkeu juga menyampaikan, bahwa kemudahan untuk melakukan pemesanan secara online membuat masyarakat menjadikan SBN ritel sebagai pilihan investasi yang utama di saat masih terbatasnya mobilitas masyarakat.

“Dengan kita bisa memberi opsi investasi kepada masyarkat berupa SBN ritel, mereka bisa melakukan seperti belanja online," tandasnya.
(akr)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More