PTK-Pelindo 1 Kolaborasi Garap Bisnis Pelayaran dan Kepelabuhanan

Jum'at, 06 Agustus 2021 - 13:46 WIB
Penandatanganan nota kesepahaman antara PTK dan Pelindo 1 secara virtual. Foto/Ist
JAKARTA - Pertamina Trans Kontinental (PTK) dan PT Pelabuhan Indonesia 1 (Persero) atau Pelindo 1 menandatangani nota kesepahaman tentang kerja sama dalam layanan bisnis pelayaran dan kepelabuhanan.

Kerja sama ini mencakup sewa menyewa kapal, jasa pemanduan, jasa penundaan, pergudangan, teknologi informasi, lahan penumpukan, dan kegiatan-kegiatan pendukung lainnya yang disesuaikan dengan kompetensi, perizinan dan sumber daya yang dimiliki masing-masing pihak.



"Kerja sama ini merupakan bentuk sinergi antar-BUMN, antara PTK dan Pelindo 1 beserta afiliasinya. Kedua perusahaan memiliki beberapa jenis usaha yang saling beririsan, sehingga menjadi prioritas bagi PTK dan Pelindo 1 untuk dapat melakukan kerja sama dalam layanan bisnis pelayaran, kepelabuhanan serta logistic base, dengan prinsip saling melengkapi, memperkuat dan menguntungkan kedua belah pihak," terang Direktur Utama PTK Nepos MT Pakpahan, Jumat (6/8/2021).

Nepos menegaskan komitmen untuk melakukan yang terbaik dalam kerja sama ini. Dia berharap nota kesepahaman ini dapat segera diwujudkan menjadi kerja sama nyata yang saling menunjang, mendukung dan memberikan keuntungan bagi kedua belah pihak.



Nepos menambahkan, kerja sama ini dapat ditingkatkan dengan potensi PTK dalam bidang keagenan untuk bunker yang dapat dieksplorasi secara optimal. Selanjutnya, kerja sama ini juga dapat ditingkatkan di bidang marine.

"Saat ini seluruh bisnis marine PT Pertamina (Persero) termasuk seluruh pelabuhan dikelola oleh PTK, dan ini tentunya akan menambah potensi kerja sama dan sinergi antara PTK dengan Pelindo 1," ujarnya.

Sementara, Direktur Transformasi & Pengembangan Bisnis Pelindo 1 Joko Noerhudha menyatakan bahwa kerja sama ini menjadi hal penting dan menjadi energi baru untuk menyatukan keunggulan-keunggulan kedua belah pihak guna pengembangan bisnis pelayaran dan kepelabuhanan.

"Kita perlu mengeksplorasi potensi dan peluang bisnis lainnya baik dari induk perusahaan maupun anak perusahaan serta afiliasinya guna memperkuat peran masing-masing sehingga dapat memberikan keuntungan bagi kedua belah pihak," ucap Joko.
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More