Pikat Pengunjung, Turki Gencarkan Sertifikasi Pariwisata Aman
Minggu, 15 Agustus 2021 - 14:51 WIB
Baru-baru ini, Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata dan Badan Pengembangan dan Promosi Pariwisata Turki (TGA) juga meluncurkan situs https://gocyclingturkiye.com/, untuk sepeda gunung, perlombaan sepeda jalan dan sepeda elektronik, rute, dan acara dari seluruh Turki.
Velo Erciyes, penyelenggara pelatihan dan balap sepeda, menyelenggarakan enam kompetisi GP, masing-masing merupakan seri balapan satu hari yang dikategorikan oleh International Cycling Union sebagai Level 1,2 dalam kalender balapan Eropa. Pembalap dengan posisi teratas akan mendapatkan hadiah berupa uang tunai.
Tim Terengganu Cycling (TSG) dari Malaysia berpartisipasi dan berhasil memenangkan kompetisi bersepeda internasional ini. Kompetisi tersebut bukan satu-satunya highlight pada bulan Juli yang dipenuhi acara TSG di Turki.
Sebelum kompetisi, TSG telah memilih Gunung Erciyes sebagai kamp pelatihan mereka. Gunung vulkanik yang selalu tertutup salju, dengan ketinggian 3.916 meter, menjulang di atas pemandangan indah yang dipenuhi dengan formasi geologis yang disebut "cerobong peri", yang terbentuk selama puluhan ribu tahun.
Tim ini dilatih di negeri dongeng, Cappadocia, di mana Kantor Informasi dan Pariwisata Kedutaan Turki bekerja sama dengan Badan Promosi dan Pengembangan Pariwisata Turki (TGA) untuk mengatur perjalanan sehari bagi para pebalap sepeda TSG untuk mengunjungi beberapa situs populer tujuan wisata ini.
“Jalanan di sini sempurna untuk pengendara kami, dan keramahan penduduk setempat patut diapresiasi. Kami merasa seperti di rumah sendiri selama kunjungan kami ke Turki,” ungkap Direktur olahraga TSG, Wan Mohd Nazri Wan Ahmad, dikutip dari keterangan tertulis, Minggu (15/8/2021).
Anggota tim lainnya, Jeroen Meijers menambahkan, pihaknya melihat bahwa Turki adalah surga bagi para pesepeda yang sesungguhnya. "Jalan dan infrastrukturnya kelas atas, dan kami menikmati alam, iklim, serta pemandangannya,” sebut dia.
Banyak pengendara sepeda dan tim bersepeda lebih memilih untuk berlatih dan balapan di Turki, dengan alasan program “Sertifikasi Pariwisata Aman” yang baru-baru ini dilaksanakan.
Velo Erciyes, penyelenggara pelatihan dan balap sepeda, menyelenggarakan enam kompetisi GP, masing-masing merupakan seri balapan satu hari yang dikategorikan oleh International Cycling Union sebagai Level 1,2 dalam kalender balapan Eropa. Pembalap dengan posisi teratas akan mendapatkan hadiah berupa uang tunai.
Tim Terengganu Cycling (TSG) dari Malaysia berpartisipasi dan berhasil memenangkan kompetisi bersepeda internasional ini. Kompetisi tersebut bukan satu-satunya highlight pada bulan Juli yang dipenuhi acara TSG di Turki.
Sebelum kompetisi, TSG telah memilih Gunung Erciyes sebagai kamp pelatihan mereka. Gunung vulkanik yang selalu tertutup salju, dengan ketinggian 3.916 meter, menjulang di atas pemandangan indah yang dipenuhi dengan formasi geologis yang disebut "cerobong peri", yang terbentuk selama puluhan ribu tahun.
Tim ini dilatih di negeri dongeng, Cappadocia, di mana Kantor Informasi dan Pariwisata Kedutaan Turki bekerja sama dengan Badan Promosi dan Pengembangan Pariwisata Turki (TGA) untuk mengatur perjalanan sehari bagi para pebalap sepeda TSG untuk mengunjungi beberapa situs populer tujuan wisata ini.
“Jalanan di sini sempurna untuk pengendara kami, dan keramahan penduduk setempat patut diapresiasi. Kami merasa seperti di rumah sendiri selama kunjungan kami ke Turki,” ungkap Direktur olahraga TSG, Wan Mohd Nazri Wan Ahmad, dikutip dari keterangan tertulis, Minggu (15/8/2021).
Anggota tim lainnya, Jeroen Meijers menambahkan, pihaknya melihat bahwa Turki adalah surga bagi para pesepeda yang sesungguhnya. "Jalan dan infrastrukturnya kelas atas, dan kami menikmati alam, iklim, serta pemandangannya,” sebut dia.
Banyak pengendara sepeda dan tim bersepeda lebih memilih untuk berlatih dan balapan di Turki, dengan alasan program “Sertifikasi Pariwisata Aman” yang baru-baru ini dilaksanakan.
(ind)
tulis komentar anda