Erick Dorong BUMN Agar Tingkatkan Investasi Asing
Senin, 01 Juni 2020 - 17:11 WIB
JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir optimis Indonesia bisa melewati masa-masa sulit di pandemi virus corona (Covid-19). Keyakinan ini berkaca kepada pengalaman bangsa Indonesia yang sudah terbukti mampu bangkit melewati berbagai krisis ekonomi.
"Saya yakin negara kita bisa keluar lah, sudah beberapa kali bangsa Indonesia membuktikan prediksi-prediksi dari negara lain salah. Dibilang tahun 1998 bubar dan ternyata enggak jadi kenyataan. Kalau kita terbuka, enggak baperan, insyaallah kita ada jalannya," ujar Erick di Jakarta, Senin (1/6/2020).
Untuk mengatasi masalah ekonomi saat ini akibat Covid-19, Erick mengatakan BUMN akan terus meningkatkan investasi di dalam negeri. Ia mendorong agar BUMN lebih agresif dalam membawa investor asing dalam menggairahkan ekonomi Indonesia.
Baca: Pembukaan Sektor Ekonomi Demi Hentikan Tekanan dan Ancaman Krisis
"Jadi peluang sekarang, beberapa negara mengalokasi pabrik atau manufakturnya, seperti pernyataan dari Jepang dan Amerika. Dan itu, ibu Menlu dan Kepala BKPM sudah menyampaikan kepada saya. Jadi biar BUMN lebih agresif bisa membawa mereka ke Indonesia," katanya.
Selain itu, untuk mengatasi dampak pandemi Covid-19 terhadap ekonomi Indonesia, kata Erick, pemerintah terus mengeluarkan stimulus ekonomi.
"Memang saat ini prioritas stimulus untuk UKM, sekarang yang juga musti kita lihat bagaimana keuangan bersama ekonomi jadi bagian penting," pungkasnya.
"Saya yakin negara kita bisa keluar lah, sudah beberapa kali bangsa Indonesia membuktikan prediksi-prediksi dari negara lain salah. Dibilang tahun 1998 bubar dan ternyata enggak jadi kenyataan. Kalau kita terbuka, enggak baperan, insyaallah kita ada jalannya," ujar Erick di Jakarta, Senin (1/6/2020).
Untuk mengatasi masalah ekonomi saat ini akibat Covid-19, Erick mengatakan BUMN akan terus meningkatkan investasi di dalam negeri. Ia mendorong agar BUMN lebih agresif dalam membawa investor asing dalam menggairahkan ekonomi Indonesia.
Baca: Pembukaan Sektor Ekonomi Demi Hentikan Tekanan dan Ancaman Krisis
"Jadi peluang sekarang, beberapa negara mengalokasi pabrik atau manufakturnya, seperti pernyataan dari Jepang dan Amerika. Dan itu, ibu Menlu dan Kepala BKPM sudah menyampaikan kepada saya. Jadi biar BUMN lebih agresif bisa membawa mereka ke Indonesia," katanya.
Selain itu, untuk mengatasi dampak pandemi Covid-19 terhadap ekonomi Indonesia, kata Erick, pemerintah terus mengeluarkan stimulus ekonomi.
"Memang saat ini prioritas stimulus untuk UKM, sekarang yang juga musti kita lihat bagaimana keuangan bersama ekonomi jadi bagian penting," pungkasnya.
(bon)
tulis komentar anda