Luar Biasa! Industri Film China Torehkan Pendapatan Rp88 Triliun
Senin, 18 Oktober 2021 - 22:46 WIB
JAKARTA - Luar biasa! Itulah frase yang tepat untuk menggambarkan industri film China. Bagaimana tidak, per Oktober tahun ini China Film Administration (CFA) mengungkap pendapatan film-film box office Negeri Tirai Bambu mencapai 40,1 miliar yuan atau USD6,2 miliar (Rp88 triliun/kurs Rp14.200).
Dilansir dari Xinhua, Senin (18/10/2021), jumlah film yang dihasilkan industri film China sebanyak 80.743 film. Pemerintah China mengklaim jumlah itu merupakan yang terbanyak di dunia.
Data-data industri perfilman China itu diungkap pemerintah pada saat perhelatan China International Copyright Expo ke-8. Pameran yang terkait dengan hak cipta dalam industri perfilman.
Memang, dalam beberapa tahun terakhir, industri film China terus memperkuat perlindungan hak cipta. Pun menciptakan lingkungan hak cipta yang baik untuk ledakan pasar film.
Pameran yang diluncurkan pada tahun 2008, berfungsi sebagai platform penting untuk menampilkan perkembangan China dalam perlindungan hak cipta, mempromosikan pertukaran di industri hak cipta internasional dan memfasilitasi perdagangan di industri hak cipta China.
Lihat Juga: 5 Negara Sahabat Korea Utara, Semua Musuh AS Termasuk Pemilik Bom Nuklir Terbanyak di Dunia
Dilansir dari Xinhua, Senin (18/10/2021), jumlah film yang dihasilkan industri film China sebanyak 80.743 film. Pemerintah China mengklaim jumlah itu merupakan yang terbanyak di dunia.
Data-data industri perfilman China itu diungkap pemerintah pada saat perhelatan China International Copyright Expo ke-8. Pameran yang terkait dengan hak cipta dalam industri perfilman.
Memang, dalam beberapa tahun terakhir, industri film China terus memperkuat perlindungan hak cipta. Pun menciptakan lingkungan hak cipta yang baik untuk ledakan pasar film.
Pameran yang diluncurkan pada tahun 2008, berfungsi sebagai platform penting untuk menampilkan perkembangan China dalam perlindungan hak cipta, mempromosikan pertukaran di industri hak cipta internasional dan memfasilitasi perdagangan di industri hak cipta China.
Lihat Juga: 5 Negara Sahabat Korea Utara, Semua Musuh AS Termasuk Pemilik Bom Nuklir Terbanyak di Dunia
(uka)
tulis komentar anda