Wapres Optimistis RI Jadi Pemain Kunci Industri Keuangan Syariah Dunia
Jum'at, 22 Oktober 2021 - 13:13 WIB
JAKARTA - Wakil Presiden (Wapres) Maruf Amin mengatakan bahwa sejak tahun 2020 perkembangan ekonomi syariah di Indonesia cukup menggembirakan. Bahkan ekonomi syariah juga menjadi penopang ekonomi nasional.
“Saat ini ekonomi syariah tidak lagi sekedar menjadi pilihan bagi komunitas muslim saja, tetapi juga telah menjadi salah satu penopang kekuatan ekonomi nasional,” katanya, Jumat (22/10/2021).
Menurutnya potensi keuangan syariah di Indonesia saat ini juga tidak kalah besar. Dimana berdasarkan laporan Islamic Finance Development Indicators (IFDI) 2020, Indonesia masuk lima besar dari 135 negara berdasarkan nilai asetnya yang mencapai USD 3 miliar. Posisi tersebut di bawah Arab Saudi (USD 17 miliar), Iran (USD 14 miliar), Malaysia (USD 10 miliar), dan Persatuan Emirat Arab (USD 3 miliar).
“Kita meyakini posisi Indonesia masih sangat mungkin untuk meningkat lagi, bahkan menjadi pemain kunci industri keuangan syariah dunia,” ujarnya.
Dia menegaskan bahwa komitmen untuk memperkuat pembangunan ekonomi syariah di Indonesia perlu terus diperkuat. “Kita teguhkan dengan kaum santri sebagai bagian penting dari Masyarakat Ekonomi Syariah (MES),” ungkapnya.
“Saat ini ekonomi syariah tidak lagi sekedar menjadi pilihan bagi komunitas muslim saja, tetapi juga telah menjadi salah satu penopang kekuatan ekonomi nasional,” katanya, Jumat (22/10/2021).
Menurutnya potensi keuangan syariah di Indonesia saat ini juga tidak kalah besar. Dimana berdasarkan laporan Islamic Finance Development Indicators (IFDI) 2020, Indonesia masuk lima besar dari 135 negara berdasarkan nilai asetnya yang mencapai USD 3 miliar. Posisi tersebut di bawah Arab Saudi (USD 17 miliar), Iran (USD 14 miliar), Malaysia (USD 10 miliar), dan Persatuan Emirat Arab (USD 3 miliar).
“Kita meyakini posisi Indonesia masih sangat mungkin untuk meningkat lagi, bahkan menjadi pemain kunci industri keuangan syariah dunia,” ujarnya.
Dia menegaskan bahwa komitmen untuk memperkuat pembangunan ekonomi syariah di Indonesia perlu terus diperkuat. “Kita teguhkan dengan kaum santri sebagai bagian penting dari Masyarakat Ekonomi Syariah (MES),” ungkapnya.
(nng)
Lihat Juga :
tulis komentar anda