Bos BNI Blak-blakan Bicara Bank Digital, Akuisisi Bank Mayora?

Selasa, 26 Oktober 2021 - 14:00 WIB
"Bank digital ini nantinya akan fokus ke UKM dan relevan dengan karakteristik bank digital yang mampu menjangkau kalangan masyarakat yang lebih luas. Target marketnya tuh sangat luas sekali, jadi tradisional UKM akan jadi target market kita, sehingga benar-benar bakal berdampak positif bagi akselerasi pertumbuhan CASA kami," bebernya.



Berbicara ihwal kecukupan modal dan dampak pembentukan bank digital terhadap permodalan BNI, Royke memastikan semuanya aman dan berjalan dengan baik.

"Saat ini perlu kami sampaikan BNI memiliki kecukupan modal yang kuat untuk melakukan ekspansi secara organik maupun anorganik, salah satunya disebabkan serangkaian aksi korporasi yakni dengan peningkatan modal termasuk penerbitan Additional Tier I Capital yang bulan lalu, sehingga rencana akuisisi ini tidak akan berdampak signifikan terhadap permodalan BNI," tandasnya.

Sebagai catatan, BNI terus menggenjot transformasi digital perbankan dalam tiga area, yakni mendigitalisasi platform bisnis perusahaan, mengembangkan produk-produk digital, dan memperkuat ekosistem digital dengan API Open Banking.

Salah satu bentuk kerjasama yang telah dibuat adalah menjalin kemitraan dalam bisnis 'Pay Later' bersama sejumlah platform fintech dan e-commerce seperti Traveloka dan Shopee.

Kolaborasi ini memberikan keuntungan 'fee based income' berbasis digital bagi BNI, serta berkontribusi sebesar 16,8% terhadap laba bersih perseroan pada kuartal III-2021 yang mencapai Rp7,7 triliun.
(ind)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More