Pulihkan Parekraf Nasional, Sandiaga Uno Ajak Sukseskan Vaksinasi
Minggu, 21 November 2021 - 18:04 WIB
TANA TORAJA - Protokol kesehatan serta vaksinasi covid-19 menjadi kunci dalam pemulihan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif ( parekraf ) nasional. Untuk itu, peran seluruh pihak dibutuhkan guna percepatan vaksinasi untuk kebangkitan ekonomi bangsa.
Hal tersebut disampaikan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Republik Indonesia Sandiaga Salahuddin Uno ketika meninjau vaksinasi Covid-19 di Sa'pak Bayo Bayo, Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan pada Minggu (21/11/2021).
Dalam kesempatan tersebut, Sandiaga menyampaikan kolaborasi seluruh pemangku kepentingan sangat penting dilakukan dalam pencapaian target vaksinasi. Lewat bergandengan tangan, serbuan vaksinasi diyakininya mampu menciptakan herd immunity atau kekebalan komunal untuk mengakhiri pandemi Covid-19.
"Syukur puji Tuhan bahwa di tengah pandemi kita berkolaborasi-bergandengan tangan dalam rangka serbuan vaksin yang merupakan kerja sama multisektor," ungkap Sandiaga Uno pada Minggu (21/11/2021).
"Oleh karena itu tepuk tangan dan apresiasi kami untuk jajaran Pemerintah Kabupaten Tana Toraja, TNI-Polri, Antis Homecare 24 dan semua yang terlibat," sambungnya disambut riuhnya tepukan tangan.
Berdasarkan data Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia, data vaksinasi Covid-19 terus bertambah. Tercatat, jumlah penerima vaksin pertama telah mencapai sebesar 64,2% dan vaksin kedua 42,3% hingga Minggu (21/11/2021).
Sementara, jumlah penerima vaksin pertama di Tana Toraja kini mencapai 62,3% dan vaksin kedua sebesar 53,4%. "Ini adalah prestasi, dan ada lebih dari 300.000 masyarakat parekraf yang sudah tervaksinasi," ujar Sandiaga.
"Vaksin Ini untuk kebangkitan ekonomi kita, kalau bangkit ekonominya, terbuka lapangan kerja dan pariwisata mudah-mudahan bisa bergerak kembali dan situs wisata religi seperti Sa'pak Bayo Bayo ini akan semakin berkembang ke depan," tambahnya.
Hal tersebut disampaikan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Republik Indonesia Sandiaga Salahuddin Uno ketika meninjau vaksinasi Covid-19 di Sa'pak Bayo Bayo, Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan pada Minggu (21/11/2021).
Dalam kesempatan tersebut, Sandiaga menyampaikan kolaborasi seluruh pemangku kepentingan sangat penting dilakukan dalam pencapaian target vaksinasi. Lewat bergandengan tangan, serbuan vaksinasi diyakininya mampu menciptakan herd immunity atau kekebalan komunal untuk mengakhiri pandemi Covid-19.
"Syukur puji Tuhan bahwa di tengah pandemi kita berkolaborasi-bergandengan tangan dalam rangka serbuan vaksin yang merupakan kerja sama multisektor," ungkap Sandiaga Uno pada Minggu (21/11/2021).
"Oleh karena itu tepuk tangan dan apresiasi kami untuk jajaran Pemerintah Kabupaten Tana Toraja, TNI-Polri, Antis Homecare 24 dan semua yang terlibat," sambungnya disambut riuhnya tepukan tangan.
Berdasarkan data Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia, data vaksinasi Covid-19 terus bertambah. Tercatat, jumlah penerima vaksin pertama telah mencapai sebesar 64,2% dan vaksin kedua 42,3% hingga Minggu (21/11/2021).
Sementara, jumlah penerima vaksin pertama di Tana Toraja kini mencapai 62,3% dan vaksin kedua sebesar 53,4%. "Ini adalah prestasi, dan ada lebih dari 300.000 masyarakat parekraf yang sudah tervaksinasi," ujar Sandiaga.
"Vaksin Ini untuk kebangkitan ekonomi kita, kalau bangkit ekonominya, terbuka lapangan kerja dan pariwisata mudah-mudahan bisa bergerak kembali dan situs wisata religi seperti Sa'pak Bayo Bayo ini akan semakin berkembang ke depan," tambahnya.
Lihat Juga :
tulis komentar anda