Pemkot Bogor Bakal Bangun Ibu Kota Baru dari Limpahan Aset BLBI
Minggu, 28 November 2021 - 12:30 WIB
JAKARTA - Pemerintah Kota Bogor menjadi salah satu penerima aset eks bantuan likuiditas Bank Indonesia ( BLBI ) dari Satgas BLBI. Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan, Pemkot Bogor berencana membangun ibu kota baru di aset tersebut.
"Tadi Pak Wali Kota menyampaikan akan membuat ibu kota baru di lokasi (aset) sehingga akan membuat keseluruhan Kota Bogor menjadi jauh lebih baik sebagai tetangga ibu kota," ujar Sri Mulyani dikutip Minggu (28/11/2021).
Sri Mulyani menyebutkan, aset yang dihibahkan kepada Pemkot Bogor berupa tanah yang luasnya mencapai 103.290 meter persegi (m2) dengan nilai Rp345,7 miliar.
Menurutnya, untuk membangun ibu kota baru ini, Pemkot Bogor harus menyiapkan dana yang cukup di dalam APBD. Dan yang terpenting, aset tanah tersebut harus segera digarap agar tidak berpindah tangan lagi.
Berikut rincian aset tanah eks BLBI yang dihibahkan kepada Pemkot Bogor:
- Kelurahan Empang Kecamatan Bogor Selatan dengan luas 33.500 m2
- Kelurahan Katulampa Kecamatan Bogor Timur dengan luas 2.679 m2
Baca Juga
"Tadi Pak Wali Kota menyampaikan akan membuat ibu kota baru di lokasi (aset) sehingga akan membuat keseluruhan Kota Bogor menjadi jauh lebih baik sebagai tetangga ibu kota," ujar Sri Mulyani dikutip Minggu (28/11/2021).
Sri Mulyani menyebutkan, aset yang dihibahkan kepada Pemkot Bogor berupa tanah yang luasnya mencapai 103.290 meter persegi (m2) dengan nilai Rp345,7 miliar.
Menurutnya, untuk membangun ibu kota baru ini, Pemkot Bogor harus menyiapkan dana yang cukup di dalam APBD. Dan yang terpenting, aset tanah tersebut harus segera digarap agar tidak berpindah tangan lagi.
Berikut rincian aset tanah eks BLBI yang dihibahkan kepada Pemkot Bogor:
- Kelurahan Empang Kecamatan Bogor Selatan dengan luas 33.500 m2
- Kelurahan Katulampa Kecamatan Bogor Timur dengan luas 2.679 m2
tulis komentar anda