Selama Ramadhan, BNI Berlakukan Jam Operasional Baru
Kamis, 23 April 2020 - 19:06 WIB
JAKARTA - Suci Ramadhan 1441 Hijriah telah tiba, dimulai pada Jumat 24 April 2020), dan di tengah wabah Covid-19. Selama Ramadhan ini, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) memberlakukan jam operasional baru untuk melayani nasabah dan masyarakat yang membutuhkan transaksi keuangan, yakni dari pukul 09.00 hingga 14.00 waktu setempat.
"Jam operasi pelayanan tersebut kami tetapkan dengan mempertimbangkan arahan pemerintah untuk melaksanakan protokol-protokol menekan penyebaran Covid-19," ujar Direktur Layanan dan Jaringan BNI Adi Sulistyowati di Jakarta, Kamis (23/4/2020).
Dengan penyesuaian jam operasional tersebut, nasabah diharapkan mencatat jam layanan transaksi tertentu seperti trade dan transaksi valuta asing. Transaksi trade akan dilayani pada pukul 09.00–12.00 waktu setempat, adapun transaksi valuta asing akan dilayani pada pukul 09.00–13.00 waktu setempat. Sementara untuk transaksi tunai, kliring, Real Time Gross Settlement (RTGS), remitansi, dan garansi bank dapat dilayani pada pukul 09.00–14.00 waktu setempat.
BNI menekankan tetap menjalan seluruh protokol penanganan Covid -19 di banking hall, termasuk pengaturan antrean atau tempat duduk nasabah yang sesuai dengan upaya physical distancing. Selain itu dilakukan juga pengecekan suhu seluruh nasabah yang akan transaksi di outlet-outlet BNI, penempatan hand sanitizer lebih banyak sejak sebelum masuk ke banking hall, serta menyediakan sarana cuci tangan di beberapa lokasi yang mudah terlihat dan mudah dijangkau.
Adi Sulistyowati yang akrab disapa Susi menyarankan nasabah untuk memanfaatkan layanan elektronik BNI, baik BNI Mobile Banking, SMS Banking, Internet Banking, atau BNI Direct. BNI menyediakan layanan yang hampir sama seperti yang diberikan pada transaksi di outlet melalui teller.
Salah satu contohnya, kata dia, adalah transaksi transfer melalui BNI Mobile Banking yang kini bisa mencapai Rp400 juta. Tidak hanya itu, imbuh dia, banyak transaksi yang dapat dilakukan di rumah, mulai dari belanja, top up pulsa, hingga pembayaran tagihan rutin.
"Jam operasi pelayanan tersebut kami tetapkan dengan mempertimbangkan arahan pemerintah untuk melaksanakan protokol-protokol menekan penyebaran Covid-19," ujar Direktur Layanan dan Jaringan BNI Adi Sulistyowati di Jakarta, Kamis (23/4/2020).
Dengan penyesuaian jam operasional tersebut, nasabah diharapkan mencatat jam layanan transaksi tertentu seperti trade dan transaksi valuta asing. Transaksi trade akan dilayani pada pukul 09.00–12.00 waktu setempat, adapun transaksi valuta asing akan dilayani pada pukul 09.00–13.00 waktu setempat. Sementara untuk transaksi tunai, kliring, Real Time Gross Settlement (RTGS), remitansi, dan garansi bank dapat dilayani pada pukul 09.00–14.00 waktu setempat.
BNI menekankan tetap menjalan seluruh protokol penanganan Covid -19 di banking hall, termasuk pengaturan antrean atau tempat duduk nasabah yang sesuai dengan upaya physical distancing. Selain itu dilakukan juga pengecekan suhu seluruh nasabah yang akan transaksi di outlet-outlet BNI, penempatan hand sanitizer lebih banyak sejak sebelum masuk ke banking hall, serta menyediakan sarana cuci tangan di beberapa lokasi yang mudah terlihat dan mudah dijangkau.
Adi Sulistyowati yang akrab disapa Susi menyarankan nasabah untuk memanfaatkan layanan elektronik BNI, baik BNI Mobile Banking, SMS Banking, Internet Banking, atau BNI Direct. BNI menyediakan layanan yang hampir sama seperti yang diberikan pada transaksi di outlet melalui teller.
Salah satu contohnya, kata dia, adalah transaksi transfer melalui BNI Mobile Banking yang kini bisa mencapai Rp400 juta. Tidak hanya itu, imbuh dia, banyak transaksi yang dapat dilakukan di rumah, mulai dari belanja, top up pulsa, hingga pembayaran tagihan rutin.
(fai)
tulis komentar anda