Rincian Sanksi Ekonomi ke Rusia dari Beberapa Negara, Tak Akan Berhenti Sampai Kolaps

Sabtu, 26 Februari 2022 - 18:32 WIB
Suara bulat Uni Eropa mengumumkan sanksi awal kepada 351 politisi Rusia yang mengakui kemerdekaan Donetsk dan Luhansk di Ukraina Timur, serta 27 pejabat dan lembaga Rusia lainnya dari sektor pertahanan dan perbankan. Uni Eropa juga berusaha membatasi akses Moskow ke pasar modal dan keuangan negara-negara Uni Eropa.

Dengan penjatuhan sanksi tersebut nantinya juga akan membekukan aset dan memblokir akses perbankan Rusia yang berada di Eropa. Targetnya 70% pasar perbankan dan perusahaan milik Rusia akan ditutup di Eropa.

3. Inggris Ganjar Rusia dengan Sanksi Keras

Bank-bank besar Rusia akan dikeluarkan dari sistem keuangan Inggris, selain itu jajaran orang berkuasa dan super kaya Rusia juga menjadi target dalam sanksi terbaru yang diumumkan oleh Perdana Menteri (PM) Inggris, Boris Johnson.

"Paket sanksi ekonomi terbesar dan paling keras yang pernah dilihat Rusia disiapkan," ujar Perdana menteri kepada House of Commons.

Maskapai penerbangan nasional Rusia, Aeroflot juga akan dilarang mendarat di Inggris. Sanksi ini muncul setelah invasi Moskow ke Ukraina yang dimulai dengan serangan udara pada dini hari Kamis pagi. Dia juga menegaskan, bahwa sanksi akan diterapkan juga ke Belarus untuk perannya dalam serangan terhadap Ukraina.

- Aset semua bank besar Rusia akan dibekukan dan dikeluarkan dari sistem keuangan Inggris. Ini akan menghentikan mereka (Rusia) mengakses Poundssterling dan melakukan pembayaran melalui Inggris. Ini termasuk pembekuan bank VTB secara penuh dan sesegera mungkin.

- Legislator akan menghentikan perusahaan-perusahaan besar Rusia dan perusahaan pelat merah negara itu dari upaya meningkatkan keuangan atau meminjam uang di pasar Inggris.

- Pembekuan aset juga menyasar 100 individu atau bisnis baru.

- Aeroflot akan dilarang mendarat di Inggris.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More