New Normal Menjadi Akselerator Transformasi Digital BRI

Selasa, 16 Juni 2020 - 19:33 WIB
Aktivitas di Bank BRI. Foto/SINDOnews
JAKARTA - Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) Sunarso mengatakan BRI sudah menyiapkan beberapa strategi untuk keadaan pasca Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) atau New Normal.

Di masa PSBB, BRI sudah menerapkan beberapa strategi seperti menjaga dan mendukung kesehatan fisik dan mental pegawai, mengelola produktivitas dengan protokol Covid-19, dan menjaga sustainabilitas bisnis.

"Era new normal berarti kita harus beradaptasi dengan situasi baru. Beberapa strategi ini adalah melakukan restart bisnis dengan cara baru, mengkapitalisasi kesempatan-kesempatan baru, dan mengembangkan working habit baru untuk situasi new normal," ungkap Sunarso dalam Talkshow HIPMI X BUMN bertajuk 'Perbankan di Era New Normal" di Jakarta, Selasa (16/6/2020).



Adapun beberapa tahap akan dilakukan sebagai perwujudan dari strategi New Normal ini, seperti menerapkan BRI Flexible Working untuk bekerja secara digital dan meningkatkan produktivitas, workplace hybrid secara fisik dan online, penggunaan alat-alat ukur produktivitas, ekspansi bisnis melalui online dan produk digital, dan pemanfaatan big data analysis untuk menemukan pasar baru.

Sunarso menambahkan pandemi Covid-19 ini menjadi akselerator proses transformasi yang sedang dilakukan oleh BRI. Objek transformasi BRI adalah di sektor digital dan juga kultur.

"Digital dengan proses bisnis yang lebih efisien dan model bisnis baru yang bisa meng-create value. Kultur dengan struktur organisasi sebagai kendaraan untuk mencapai aspirasi dan budaya yang efektif untuk mencapai tujuan perusahaan," tambahnya.
(bon)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More