Test Drive Tol Japek II Selatan Bandung - Jakarta, Begini Kondisinya

Rabu, 20 April 2022 - 03:09 WIB
Jasa Marga sengaja membuat jalur ini hanya untuk satu mobil untuk menghindari antrean kendaraan di titik penyempitan atau bottle neck saat memasuki kawasan bakal interseksi Kutanegara.

MPI mencoba melajukan mobil yang digunakan, jenis low MPV, dengan kecepatan 60 kilometer per jam. Sebagian besar badan jalan yang dilintasi Tim MPI berlapis beton dengan sambungan pendek sehingga laju kendaraan cukup terasa bergelombang. Di beberapa ruas, jalanan berlapis aspal namun selanjutnya kembali beton.



Tol ini belum dilengkapi fasilitas penerangan jalan. Pada malam hari, penerangan hanya mengandalkan lampu mobil-mobil yang melintas. Berbagai rambu tampak sudah terpasang di sisi kiri jalan.

Belum ada rest area maupun SPBU di jalur ini. Namun setelah keluar di kawasan Kutanagara dan belok kanan menuju Klari dan Jalan Pantura Karawang, kita akan banyak menemukan warung dan toko makanan.

Anda yang ingin mengisi bensin sebelum masuk Jalur Pantura, bisa berbelok ke kiri menuju SPBU sekitar 500 meter dari titik keluar Kutanegara.

Jarak dari titik keluar di Kutanegara hingga mencapai GT Karawang Timur 2 sekitar 15 kilometer. Di jalan arteri sebelum masuk jalur pantura, ada sejumlah titik potensi kemacetan yakni pasar dan pertokoan.

Penyempitan jalan menjelang jembatan dan menjelang pertigaan Jalur Pantura juga dapat menjadi titik potensi antrean kendaraan.

MPI berpapasan dengan cukup banyak truk besar dan truk kontainer. Anda juga perlu waspada karena cukup banyak sepeda motor yang melintas. Beberapa pengendaranya tidak mengenakan helm.

Lalu lintas relatif lancar meski ramai saat MPI melintasi Jalur Pantura Karawang. Kemacetan kembali terjadi menjelang GT Karawang Timur yang dipadati antrean truk dan bus.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More