Hadiah Idulfitri, 300 Rumah Korban Erupsi Gunung Merapi Siap Huni
Senin, 02 Mei 2022 - 11:30 WIB
JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jendral Perumahan telah menyelesaikan pembangunan 300 rumah dari target 1.951 unit yang akan diberikan kepada korban erupsi gunung Merapi .
Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, Iwan Suprijanto mengatakan, sebagian masyarakat yang saat ini direlokasi karena terdampak erupsi Gunung Semeru beberapa waktu lalu sudah bisa menikmati Hari Raya Idul Fitri bersama keluarganya di rumah atau Huntap tersebut.
"Kami terus mempercepat proses pembangunan di lapangan khususnya, agar Huntap ini bisa segera dihuni dengan berbagai fasilitas pendukungnya," kata Iwan pada keterangan tertulisnya, Minggu (1/5/2022).
"Huntap ini merupakan bagian dari upaya pemindahan secara bertahap masyarakat terdampak bencana. Kami harap masyarakat bisa merawat Huntap ini dengan baik," pungkas Sidik.
Sebagai informasi huntap ini dibangun dengan tipe 36 di Desa Sumbermujur, Kecamatan Candipuro, Lumajang. Pembangunan huntap menggunakan teknologi rumah instan sederhana (RISHA).
RISHA adalah teknologi konstruksi knock down yang dapat dibangun dengan waktu cepat dengan menggunakan bahan beton bertulang pada struktur utamanya. Huntap di Lumajang ini dibangun sebanyak 1.951 unit senilai Rp350,55 miliar dikerjakan oleh PT Brantas Abipraya dan PT Hutama Karya.
Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, Iwan Suprijanto mengatakan, sebagian masyarakat yang saat ini direlokasi karena terdampak erupsi Gunung Semeru beberapa waktu lalu sudah bisa menikmati Hari Raya Idul Fitri bersama keluarganya di rumah atau Huntap tersebut.
"Kami terus mempercepat proses pembangunan di lapangan khususnya, agar Huntap ini bisa segera dihuni dengan berbagai fasilitas pendukungnya," kata Iwan pada keterangan tertulisnya, Minggu (1/5/2022).
"Huntap ini merupakan bagian dari upaya pemindahan secara bertahap masyarakat terdampak bencana. Kami harap masyarakat bisa merawat Huntap ini dengan baik," pungkas Sidik.
Sebagai informasi huntap ini dibangun dengan tipe 36 di Desa Sumbermujur, Kecamatan Candipuro, Lumajang. Pembangunan huntap menggunakan teknologi rumah instan sederhana (RISHA).
RISHA adalah teknologi konstruksi knock down yang dapat dibangun dengan waktu cepat dengan menggunakan bahan beton bertulang pada struktur utamanya. Huntap di Lumajang ini dibangun sebanyak 1.951 unit senilai Rp350,55 miliar dikerjakan oleh PT Brantas Abipraya dan PT Hutama Karya.
(akr)
tulis komentar anda