Disebut-sebut Bakal Jadi Menteri ESDM, Ahok: Ampun Deh!
Minggu, 21 Juni 2020 - 18:39 WIB
JAKARTA - Tak habis-habis memang kalau berbicara sosok Basuki Tjahaja Purnama atau lebih dikenal dengan panggilan Ahok . Setelah dikabarkan bakal menggeser Nicke Widyawati sebagai direktur utama PT Pertamina (Persero) kini santer terdengar Mantan Gubernur DKI Jakarta itu bakal menggeser Arifin Tasrif dari kursi Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).
Kebijakannya yang transparan atau aduitable serta berani memangkas berbagai macam perizinan yang beberlit menjadi modal utama Komisaris Utama Pertamina itu digadang-gadang menjadi pembantu Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk membereskan sektor energi dan sumber daya mineral.
Namun saat dikofirmasi SINDO Media, pria lulusan Teknik Geologi, Fakultas Teknik Universitas Trisakti itu tidak menjawab secara gamblang terkait kabar tersebut. Ahok justru mengaku terkejut dengan kabar santer yang beredar. "Ampun deh, darimana isu seperti itu ya?," ucap Ahok saat berpesan singkat dengan SINDO Media, di Jakarta, Jumat (19/6/2020).
(BACA JUGA: Disebut-sebut Bakal Jadi Dirut Pertamina, Ahok: Hoax)
Namun sejumlah pakar pun menilai, Ahok pantas jika dipilih Presiden Jokowi membantu di pemerintahan untuk mendorong perbaikan regulasi perizinan, transparansi dan transformasi agar investasi energi jauh lebih baik. Menurut Pakar Ekonomi Energi dan Pertambangan Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta Fahmy Radhi, pria yang sempat mendampingi Presiden Jokowi sebagai wakil gubernur DKI itu lebih cocok memegang jabatan di pemerintahan dari pada sebagai direktur utama Pertamina. "Integritas Ahok perlu di contoh dan punya track record bagus di pemerintahan," tandas dia.
Kebijakannya yang transparan atau aduitable serta berani memangkas berbagai macam perizinan yang beberlit menjadi modal utama Komisaris Utama Pertamina itu digadang-gadang menjadi pembantu Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk membereskan sektor energi dan sumber daya mineral.
Namun saat dikofirmasi SINDO Media, pria lulusan Teknik Geologi, Fakultas Teknik Universitas Trisakti itu tidak menjawab secara gamblang terkait kabar tersebut. Ahok justru mengaku terkejut dengan kabar santer yang beredar. "Ampun deh, darimana isu seperti itu ya?," ucap Ahok saat berpesan singkat dengan SINDO Media, di Jakarta, Jumat (19/6/2020).
(BACA JUGA: Disebut-sebut Bakal Jadi Dirut Pertamina, Ahok: Hoax)
Namun sejumlah pakar pun menilai, Ahok pantas jika dipilih Presiden Jokowi membantu di pemerintahan untuk mendorong perbaikan regulasi perizinan, transparansi dan transformasi agar investasi energi jauh lebih baik. Menurut Pakar Ekonomi Energi dan Pertambangan Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta Fahmy Radhi, pria yang sempat mendampingi Presiden Jokowi sebagai wakil gubernur DKI itu lebih cocok memegang jabatan di pemerintahan dari pada sebagai direktur utama Pertamina. "Integritas Ahok perlu di contoh dan punya track record bagus di pemerintahan," tandas dia.
(nng)
tulis komentar anda