Dibayangi Aksi Jual, IHSG Hari Ini Berpotensi Melemah
Rabu, 29 Juni 2022 - 07:39 WIB
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini diprediksi bergerak kurang kondusif menyusul jatuhnya indeks Wall Street dan akan diwarnai aksi jual. Indeks berpotensi bergerak pada kisaran 6.937-7.041.
Kepala Riset MNC Sekuritas Edwin Sebayang mengatakan, IHSG bakal bergerak seperti kemarin seiring kombinasi jatuhnya Dow Jones Wall Street sedangkan ada katalis positif dari naiknya harga komoditas.
"Kondisi perdagangan di Bursa Indonesia Rabu ini diperkirakan akan hampir sama seperti kemarin yakni kurang kondusif dan akan diwarnai aksi jual menyusul kembali turunnya Indeks DJIA pada Selasa sebesar 1,56%," papar Edwin dalam risetnya, Rabu (29/6/2022).
Menurut dia, jatuhnya Dow Jones seiring mengecewakannya data US Consumer Confidence Index yang hanya sebesar 98,7, di bawah ekspektasi Wall Street di level 100.
"Serta kembali turunnya EIDO sebesar 0,74% di tengah kembali jatuhnya harga komoditas gold di hari keempat sebesar 0,12%," imbuhnya.
Di sisi lain, sentimen positif berpotensi datang dari penguatan harga beberapa komoditas seperti minyak menguat sebesar 1,92%, batu bara naik sebesar 0,27%, CPO menguat sebesar 1,92%, nikel naik 1,3% dan timah berhasil rebound sekitar 9,76% setelah sebelumnya selama 3 hari timah turun sebesar 24%.
Sementara itu, sejumlah saham dengan rekomendasi Buy di antaranya UNTR, PTBA, WIKA, TOWR, ISAT, ITMG, INDF, PTPP, ASII, PGAS. Sedangkan saham-saham rekomendasi MNC Sekuritas yang dapat menjadi pilihan di antaranya:
Kepala Riset MNC Sekuritas Edwin Sebayang mengatakan, IHSG bakal bergerak seperti kemarin seiring kombinasi jatuhnya Dow Jones Wall Street sedangkan ada katalis positif dari naiknya harga komoditas.
"Kondisi perdagangan di Bursa Indonesia Rabu ini diperkirakan akan hampir sama seperti kemarin yakni kurang kondusif dan akan diwarnai aksi jual menyusul kembali turunnya Indeks DJIA pada Selasa sebesar 1,56%," papar Edwin dalam risetnya, Rabu (29/6/2022).
Menurut dia, jatuhnya Dow Jones seiring mengecewakannya data US Consumer Confidence Index yang hanya sebesar 98,7, di bawah ekspektasi Wall Street di level 100.
"Serta kembali turunnya EIDO sebesar 0,74% di tengah kembali jatuhnya harga komoditas gold di hari keempat sebesar 0,12%," imbuhnya.
Di sisi lain, sentimen positif berpotensi datang dari penguatan harga beberapa komoditas seperti minyak menguat sebesar 1,92%, batu bara naik sebesar 0,27%, CPO menguat sebesar 1,92%, nikel naik 1,3% dan timah berhasil rebound sekitar 9,76% setelah sebelumnya selama 3 hari timah turun sebesar 24%.
Sementara itu, sejumlah saham dengan rekomendasi Buy di antaranya UNTR, PTBA, WIKA, TOWR, ISAT, ITMG, INDF, PTPP, ASII, PGAS. Sedangkan saham-saham rekomendasi MNC Sekuritas yang dapat menjadi pilihan di antaranya:
tulis komentar anda