30 Kasino Lebih di Makau Tutup Imbas Wabah Covid-19 yang Kembali Menggila

Selasa, 12 Juli 2022 - 10:25 WIB
Dalam beberapa pekan terakhir, para pejabat telah mendirikan rumah sakit darurat dan mengubah beberapa resort kasino menjadi fasilitas medis, karena bekas koloni Portugis itu hanya memiliki satu rumah sakit umum yang melayani lebih dari 600.000 penduduk.

Mereka juga telah melakukan tes Covid-19 secara massal kepada warganya dan menerapkkan lockdown bagi gedung apartemen dan hotel yang ditemukan adanya kasus terinfeksi.

Makau mengikuti strategi "Zero Covid" yang diterapkan China secara ketat, ketika segelintir kasus telah menyebabkan pengujian secara massal, karantina paksa, dan lockdown wilayah hingga bahkan kota.

Sementara itu Makau belum memberlakukan lockdown di seluruh kota seperti yang terlihat di China daratan, dimana mereka hampir menutup sebagian besar layanan.

Analis riset ekuitas di Daiwa Capital Markets Hong Kong, Terry Ng mengatakan, kepada BBC bahwa pihak berwenang Makau "terjebak di antara keputusan yang sulit".

"Karena turis China daratan menyumbang 71% dari semua turis dan lebih dari 90% dari pendapatan kotor game, mereka harus mengikuti kebijakan zero-Covid China daratan yang sangat ketat," katanya.

Perjudian merupakan tindakan ilegal di China daratan tetapi diperbolehkan di Makau seperti Hong Kong yang merupakan wilayah administratif khusus China.

Saham kasino Makau tergelincir pada hari Senin seiring pembatasan yang mulai berlaku.Sedangkan Saham Sands China, anak perusahaan raksasa kasino Las Vegas Sands, diperdagangkan 7% lebih rendah pada pertengahan hari di Hong Kong. SJM Holdings, yang didirikan oleh mendiang Taipan Hong Kong Stanley Ho, ikut merosot hingga 6,1%.
(akr)
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More