Digitalisasi Percepat UMKM Naik Kelas dan Perluas Pasar
Selasa, 27 September 2022 - 19:19 WIB
"Di era 4.0 saat ini kami mengharapkan serta membantu para UMKM agar mampu beradaptasi dengan kondisi pasar di mana lebih dari 50% itu menggunakan teknologi agar para UMKM lebih siap lagi dalam menghadapinya," ujarnya melalui siaran pers, dikutip Selasa (27/9/2022).
Melalui digitalisasi, lanjut dia, para UMKM akan menghemat biaya promosi karena bisa dilakukan melalui media sosial serta platform e-commerce, dan jangkauan pasarnya juga akan lebih luas lagi bahkan hingga ke luar negeri.
"Dengan penguatan digitalisasi ini maka UMKM akan memudahkan konsumen secara real time dalam menerima pesanan serta membantu mempertahankan pendapatan serta meningkatkan produktifitas agar usaha terus berjalan. Dengan digitalisasi ini pula diharapkan pasar mereka akan lebih dikenal dan dapat bersaing lebih luas lagi," paparnya.
Komisaris Utama Askrindo Syariah Siti Ma'rifah menambahkan, penguatan ekonomi dan keuangan syariah merupakan bagian dari pertumbuhan ekonomi nasional yang inklusif serta pembiayaan ekonomi yang harmonis dengan lingkungan ekonomi syariah dan digitalisasi.
Askrindo Syariah, kata Siti, mendukung program pemerintah dalam hal pengembangan ekosistem syariah khususnya di sektor UMKM melalui penjaminan pembiayaan.
Askrindo Syariah juga ingin memastikan agar pelaku UMKM dapat bertahan dan bangkit pasca pandemi Covid-19 sehingga dapat berkontribusi pada perekonomian Indonesia.
"Kami berharap dapat selalu membantu industri UMKM agar terus berkembang, berdaya saing sehingga dapat memberikan kontribusi yang signifikan terhadap perekonomian nasional di Indonesia," tuturnya.
Sementara itu, Walikota Medan Bobby Nasution menilai kegiatan literasi ini menjadikan momentum bagi para UMKM dan dirinya berkeyakinan bahwa dengan adanya kolaborasi dari seluruh stakeholder maka UMKM akan bisa maju serta berdaya saing.
Baca Juga
Melalui digitalisasi, lanjut dia, para UMKM akan menghemat biaya promosi karena bisa dilakukan melalui media sosial serta platform e-commerce, dan jangkauan pasarnya juga akan lebih luas lagi bahkan hingga ke luar negeri.
"Dengan penguatan digitalisasi ini maka UMKM akan memudahkan konsumen secara real time dalam menerima pesanan serta membantu mempertahankan pendapatan serta meningkatkan produktifitas agar usaha terus berjalan. Dengan digitalisasi ini pula diharapkan pasar mereka akan lebih dikenal dan dapat bersaing lebih luas lagi," paparnya.
Komisaris Utama Askrindo Syariah Siti Ma'rifah menambahkan, penguatan ekonomi dan keuangan syariah merupakan bagian dari pertumbuhan ekonomi nasional yang inklusif serta pembiayaan ekonomi yang harmonis dengan lingkungan ekonomi syariah dan digitalisasi.
Askrindo Syariah, kata Siti, mendukung program pemerintah dalam hal pengembangan ekosistem syariah khususnya di sektor UMKM melalui penjaminan pembiayaan.
Askrindo Syariah juga ingin memastikan agar pelaku UMKM dapat bertahan dan bangkit pasca pandemi Covid-19 sehingga dapat berkontribusi pada perekonomian Indonesia.
"Kami berharap dapat selalu membantu industri UMKM agar terus berkembang, berdaya saing sehingga dapat memberikan kontribusi yang signifikan terhadap perekonomian nasional di Indonesia," tuturnya.
Sementara itu, Walikota Medan Bobby Nasution menilai kegiatan literasi ini menjadikan momentum bagi para UMKM dan dirinya berkeyakinan bahwa dengan adanya kolaborasi dari seluruh stakeholder maka UMKM akan bisa maju serta berdaya saing.
tulis komentar anda