8 Saham yang Menang dan Bertahan Sepanjang Corona Menerjang
Jum'at, 03 Juli 2020 - 20:25 WIB
Harga saham Facebook Inc. (FB) berhasil reli 16,34% sejak awal tahun. Kenaikan ini terjadi terutama setelah Facebook merilis laporan keuangan kuartal pertamanya yang berhasil membukukan pendapatan sebesar US$4,9 miliar, naik 101,8% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu (YoY).
Kenaikan pendapatan FB dapat diatribusikan karena selama "terkuncinya" masyarakat karena adanya karantina wilayah (lockdown), maka jenis media yang paling sering digunakan untuk berkomunikasi adalah sosial media, baik itu Facebook, Instagram, maupun Whatsapp. Naiknya pengunaan sosial media tentunya meningkatkan jumlah iklan yang menjadi sumber utama pendapatan FB.
2. Amazon.com Inc. (AMZN)
Tidak kalah fantastis harga saham Amazon inc. (AMZN) berhasil terbang 44,76% hingga saat ini tahun berjalan.
3. Netflix Inc. (NFLX)
Kenaikan yang signifikan juga berhasil dibukukan oleh NFLX, secara tahun berjalan perusahaan yang menyediakan jasa streaming film in-demand ini berhasil melonjak sebesar 40,22%. Kebosanan masyarakat ketika terkurung di rumah menjadi salah satu alasan mereka rela mengeluarkan uang untuk berlangganan Netflix. Tujuannya agar waktu luang para subsriber dapat dihabiskan dengan menonton konten Netflix.
4. Alphabet Inc. (GOOGL)
Perusahaan layanan mesin pencari Google juga berhasil mencatatkan apresiasi 6,36% selama tahun berjalan. Apalagi Google juga merupakan pemilik dari situs web berbagi video terbesar di dunia, YouTube. Ketika masyarakat bosan dan tidak memiliki kegiatan saat terkurung di rumah, menonton video di YouTube menjadi salah satu solusi dalam menghilangkan kebosanan.
5. PT Gudang Garam Tbk. (GGRM)
Berdasarkan laporan keuangan perseroan yang dipublikasikan di Jakarta, Senin, 30 Maret 2020, laba bersih Gudang Garam melejit 39,64% menjadi Rp10,88 triliun sepanjang periode 2019 dari sebelumnya Rp7,79 triliun.
Kenaikan pendapatan FB dapat diatribusikan karena selama "terkuncinya" masyarakat karena adanya karantina wilayah (lockdown), maka jenis media yang paling sering digunakan untuk berkomunikasi adalah sosial media, baik itu Facebook, Instagram, maupun Whatsapp. Naiknya pengunaan sosial media tentunya meningkatkan jumlah iklan yang menjadi sumber utama pendapatan FB.
2. Amazon.com Inc. (AMZN)
Tidak kalah fantastis harga saham Amazon inc. (AMZN) berhasil terbang 44,76% hingga saat ini tahun berjalan.
3. Netflix Inc. (NFLX)
Kenaikan yang signifikan juga berhasil dibukukan oleh NFLX, secara tahun berjalan perusahaan yang menyediakan jasa streaming film in-demand ini berhasil melonjak sebesar 40,22%. Kebosanan masyarakat ketika terkurung di rumah menjadi salah satu alasan mereka rela mengeluarkan uang untuk berlangganan Netflix. Tujuannya agar waktu luang para subsriber dapat dihabiskan dengan menonton konten Netflix.
4. Alphabet Inc. (GOOGL)
Perusahaan layanan mesin pencari Google juga berhasil mencatatkan apresiasi 6,36% selama tahun berjalan. Apalagi Google juga merupakan pemilik dari situs web berbagi video terbesar di dunia, YouTube. Ketika masyarakat bosan dan tidak memiliki kegiatan saat terkurung di rumah, menonton video di YouTube menjadi salah satu solusi dalam menghilangkan kebosanan.
5. PT Gudang Garam Tbk. (GGRM)
Berdasarkan laporan keuangan perseroan yang dipublikasikan di Jakarta, Senin, 30 Maret 2020, laba bersih Gudang Garam melejit 39,64% menjadi Rp10,88 triliun sepanjang periode 2019 dari sebelumnya Rp7,79 triliun.
tulis komentar anda