Argo Parahyangan Diisukan Berhenti Beroperasi Imbas Kereta Cepat, Begini Penjelasan KAI
Jum'at, 11 November 2022 - 16:17 WIB
JAKARTA - PT Kereta Api Indonesia atau KAI (Persero) memberikan penjelasan terkait adanya isu yang beredar terkait penghentian layanan Kereta Api atau KA Argo Parahyangan setelah beroperasinya Kereta Cepat Jakarta-Bandung . Vice Presiden Public Relations KAI, Joni Martinus menegaskan, perjalanan KA Argo Parahyangan rute Gambir-Bandung masih beroperasi seperti biasa.
"KAI menegaskan bahwa sampai dengan saat ini perjalanan KA Argo Parahyangan (Gambir-Bandung PP) masih beroperasi seperti biasa," katanya kepada MNC Portal, Jumat (11/11/2022).
Adapun terkait isu tersebut, Joni menyampaikan, bahwa PT KAI belum ada niatan menghentikan layanan KA Argo Parahyangan. "Kami sampaikan bahwa belum ada keputusan ke arah sana," ujar Joni.
Lebih lanjut, Joni mengatakan, pihaknya saat ini fokus untuk mempersiapkan hadirnya layanan Kereta Api Cepat Jakarta Bandung sebagai salah satu alternatif transportasi kereta api dari Jakarta ke Bandung.
Selain itu, KAI juga akan mengoperasikan KA Feeder dari Staisun Padalarang ke Stasiun Bandung bagi pelanggan Kereta Cepat yang ingin melanjutkan perjalanannya ke berbagai wilayah lainnya.
Sebelumnya, Direktur Utama PT KAI Didiek Hartantyo menerangkan, tahapan pengujian operasional Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) akan selasai hingga Juni 2023. Dia berharap bahwa pada Juni 2023 tersebut Kementrian Perhubungan (Kemenhub) mengeluarkan izin operasional. Sehingga pada Juni 2023 KCJB dapat segera beroperasi.
"30 juni 2023 trial operation sudah selesai. Sehingga ijin operasi dari Kemenhub ini harapanya sudah diterbitkan sehingga COD nya bisa dilakukan," katanya dalam Rapat Dengar Pendapat Komisi VI DPR RI dengan Dirut PT KAI dan Dirut Kereta Cepat Indonesia China di Jakarta, Rabu (9/11).
"KAI menegaskan bahwa sampai dengan saat ini perjalanan KA Argo Parahyangan (Gambir-Bandung PP) masih beroperasi seperti biasa," katanya kepada MNC Portal, Jumat (11/11/2022).
Adapun terkait isu tersebut, Joni menyampaikan, bahwa PT KAI belum ada niatan menghentikan layanan KA Argo Parahyangan. "Kami sampaikan bahwa belum ada keputusan ke arah sana," ujar Joni.
Lebih lanjut, Joni mengatakan, pihaknya saat ini fokus untuk mempersiapkan hadirnya layanan Kereta Api Cepat Jakarta Bandung sebagai salah satu alternatif transportasi kereta api dari Jakarta ke Bandung.
Selain itu, KAI juga akan mengoperasikan KA Feeder dari Staisun Padalarang ke Stasiun Bandung bagi pelanggan Kereta Cepat yang ingin melanjutkan perjalanannya ke berbagai wilayah lainnya.
Sebelumnya, Direktur Utama PT KAI Didiek Hartantyo menerangkan, tahapan pengujian operasional Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) akan selasai hingga Juni 2023. Dia berharap bahwa pada Juni 2023 tersebut Kementrian Perhubungan (Kemenhub) mengeluarkan izin operasional. Sehingga pada Juni 2023 KCJB dapat segera beroperasi.
"30 juni 2023 trial operation sudah selesai. Sehingga ijin operasi dari Kemenhub ini harapanya sudah diterbitkan sehingga COD nya bisa dilakukan," katanya dalam Rapat Dengar Pendapat Komisi VI DPR RI dengan Dirut PT KAI dan Dirut Kereta Cepat Indonesia China di Jakarta, Rabu (9/11).
(akr)
Lihat Juga :
tulis komentar anda