Di Balik Kesuksesan G20 Indonesia, Ada Kisah Duet Ani-Retno Merawat 43 Tahun Pertemanan
Minggu, 20 November 2022 - 08:01 WIB
Sebagai rekan kerja sekaligus sahabat, Retno mengaku dirinya dan Sri Mulyani kerap berdiskusi mengenai persiapan dan progres dari Presidensi G20 Indonesia.
“[Berdiskusi] sampai di mana [progresnya], apa yang mesti diperkuat, apa dan ini, dan sebagainya. Tapi, karena kita berteman lama, jadi komunikasinya lebih lebih enak,” ujar Menlu.
Lebih lanjut, Retno pun mengisahkan bahwa pertemanannya dengan Sri Mulyani dimulai saat mereka sama-sama menuntut ilmu di Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 3 Semarang, di Jawa Tengah.
“Kita udah berteman, berapa ya. Kalau sekarang [tahun] 2022, kita berteman dari [tahun] ’79. Kita SMA kan bareng, terus kemudian Ani, Ibu SMI, Ibu Menkeu, aku manggilnya Ani, Ani ke UI [Universitas Indonesia], saya ke Universitas Gadjah Mada (UGM),” kisahnya.
Sebelum sama-sama membantu Presiden Jokowi di jajaran kabinet pemerintahan, kedua srikandi Kabinet Indonesia Maju ini juga kerap bertemu di tengah kesibukan masing-masing. Retno pun membagikan momen saat Sri Mulyani, yang waktu itu masih bertugas di Bank Dunia, mengajaknya untuk makan bersama.
“Dia datang ke Belanda, saya dubes [duta besar] di Belanda. Jadi tiba-tiba saya dapat WA [WhatsApp] dari dia, dia bilang, ‘Ret, makan yuk!’ Terus, aku datang ke hotelnya dia. Terus, kita jalan dari hotelnya dia, kita cari makan berdua,” tutur Menlu.
Baik Retno Marsudi maupun Sri Mulyani juga kerap membagikan momen persahabatannya di akun instagram pribadi masing-masing. Salah satunya, saat Retno menghadiri acara siraman putra bungsu Sri Mulyani, Luqman Indra Pambudi Sumartono pada bulan Juli lalu.
“Saya enggak bisa hadir waktu pernikahannya karena saya harus ke luar negeri, jadi saya betul-betul tunggu sampai saya nemenin Ani pada saat siraman. Setelah itu, saya pergi,” kata Retno.
Tak hanya Retno, Sri Mulyani juga turut membagikan kisah panjang pertemanan keduanya di Podkabs. Sri Mulyani mengungkapkan, meski berada di satu SMA, mereka memilih jurusan yang berbeda.
“SMA memang kegiatan saya banyak banget, Retno juga kegiatannya banyak. Dia ke Pramuka segala macam, kalau saya OSIS. Saya pernah jadi ketua OSIS, saya paskibraka, dan yang lain-lain, olahraga, tim voli sekolah, karate saya ikut, jadi saya segala macam. Tapi saya tahu Retno sama saya, walaupun enggak pernah satu kelas,” ungkap Sri Mulyani.
“[Berdiskusi] sampai di mana [progresnya], apa yang mesti diperkuat, apa dan ini, dan sebagainya. Tapi, karena kita berteman lama, jadi komunikasinya lebih lebih enak,” ujar Menlu.
Lebih lanjut, Retno pun mengisahkan bahwa pertemanannya dengan Sri Mulyani dimulai saat mereka sama-sama menuntut ilmu di Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 3 Semarang, di Jawa Tengah.
“Kita udah berteman, berapa ya. Kalau sekarang [tahun] 2022, kita berteman dari [tahun] ’79. Kita SMA kan bareng, terus kemudian Ani, Ibu SMI, Ibu Menkeu, aku manggilnya Ani, Ani ke UI [Universitas Indonesia], saya ke Universitas Gadjah Mada (UGM),” kisahnya.
Sebelum sama-sama membantu Presiden Jokowi di jajaran kabinet pemerintahan, kedua srikandi Kabinet Indonesia Maju ini juga kerap bertemu di tengah kesibukan masing-masing. Retno pun membagikan momen saat Sri Mulyani, yang waktu itu masih bertugas di Bank Dunia, mengajaknya untuk makan bersama.
“Dia datang ke Belanda, saya dubes [duta besar] di Belanda. Jadi tiba-tiba saya dapat WA [WhatsApp] dari dia, dia bilang, ‘Ret, makan yuk!’ Terus, aku datang ke hotelnya dia. Terus, kita jalan dari hotelnya dia, kita cari makan berdua,” tutur Menlu.
Baik Retno Marsudi maupun Sri Mulyani juga kerap membagikan momen persahabatannya di akun instagram pribadi masing-masing. Salah satunya, saat Retno menghadiri acara siraman putra bungsu Sri Mulyani, Luqman Indra Pambudi Sumartono pada bulan Juli lalu.
“Saya enggak bisa hadir waktu pernikahannya karena saya harus ke luar negeri, jadi saya betul-betul tunggu sampai saya nemenin Ani pada saat siraman. Setelah itu, saya pergi,” kata Retno.
Tak hanya Retno, Sri Mulyani juga turut membagikan kisah panjang pertemanan keduanya di Podkabs. Sri Mulyani mengungkapkan, meski berada di satu SMA, mereka memilih jurusan yang berbeda.
“SMA memang kegiatan saya banyak banget, Retno juga kegiatannya banyak. Dia ke Pramuka segala macam, kalau saya OSIS. Saya pernah jadi ketua OSIS, saya paskibraka, dan yang lain-lain, olahraga, tim voli sekolah, karate saya ikut, jadi saya segala macam. Tapi saya tahu Retno sama saya, walaupun enggak pernah satu kelas,” ungkap Sri Mulyani.
tulis komentar anda