Begawan Energi Berpulang, Jenazah Almarhum Subroto Dimakamkan di TMP Kalibata

Rabu, 21 Desember 2022 - 17:18 WIB
Prosesi pemakaman jenazah almarhum Menteri Pertambangan dan Energi era Order Baru tahun 1978-1988 Prof. Dr. Subroto di TMP Kalibata, Jakarta, Rabu (21/12/2022). Foto/tangkapan layar
JAKARTA - Jenazah almarhum Menteri Pertambangan dan Energi era Order Baru tahun 1978-1988 Prof Dr Subroto telah selesai dimakamkan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta, pada hari ini pukul 16:00 WIB.

Sebumnya, jenazah almarhum Subroto yang disemayamkan di Kantor Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Jakarta, tiba di TMP Kalibata pada pukul 15:30 WIB.

Berdasarkan tayangan siaran langsung yang disiarkan Kementerian ESDM, upacara pemakaman dilaksanakan secara militer. Menteri ESDM Arifin Tasrif bertindak sebagai inspektur upacara.



Profesor Subroto meninggal dunia pada usia 99 tahun, pada Selasa (20/12) pukul 16.25 WIB setelah menjalani perawatan intensif di RSPI Sulianti Saroso Jakarta.

"Saya menteri energi dan sumber daya mineral Republik Indonesia, atas nama negara, bangsa dan Tentara Nasional Indonesia, dengan ini mempersembahkan kepada Ibu Pertiwi yang terkenang jasa-jasa almarhum. Nama Prof Dr Subroto, jabatan Menteri Pertambangan dan Energi Republik Indonesia periode 1978-1988 yang telah meninggal dunia demi kepentingan serta keluhuran negara dan bangsa. Semoga yang ditempuhnya dapat menjadi suri tauladan dan diterima di sisi-NYA," kata Arifin di TMP Kalibata, dikutip secara virtual, Rabu (21/12/2022)

"Segenap keluarga besar Kementerian ESDM berduka kehilangan tokoh besar yang berjasa bagi perkembangan dunia energi dan sumber daya mineral di Indonesia Prof Dr Subroto," lanjutnya.



Subroto merupakan Pendiri dan Ketua Bimasena, Masyarakat Pertambangan dan Energi. Semasa hidupnya, Subroto melahirkan banyak kebijakan berpengaruh, yang salah satunya adalah Kebijakan Energi Nasional (KEN), program Listrik Masuk Desa (LMD).

Selain itu, juga pengupayaan sumber energi non-minyak (seperti tenaga air, panas bumi dan matahari), sampai gerakan hemat energi.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More