Kubur Mimpi jadi Polisi, Pengusaha Muda Ini Sukses Kantongi Miliaran dari Bisnis Konsultan

Rabu, 01 Februari 2023 - 09:48 WIB
loading...
Kubur Mimpi jadi Polisi, Pengusaha Muda Ini Sukses Kantongi Miliaran dari Bisnis Konsultan
Pengusaha muda yang juga pendiri PT Bagus Putra Mandiri, Bagus Maulana Iskandar. Foto/Ist
A A A
JAKARTA - Setiap orang punya jalan sendiri dalam menggapai sukses . Dibutuhkan keyakinan, semangat, kerja keras dan kecintaan terhadap bidang yang ditekuni.

Resep itulah yang diterapkan Bagus Maulana Iskandar. Pria kelahiran Jakarta, 10 April 1995 tak menyangka dirinya bakal menekuni bisnis kontraktor dan konsultan bangunan.

Bagus kecil sejatinya bercita-cita ingin menjadi polisi. Untuk menggapai mimpi berkarier di kepolisian, selepas SMA dia sempat mendaftar pencalonan akademi kepolisian (Akpol). Sayangnya, setelah mengikuti beragam proses, dia tidak lolos seleksi.

Bagus pun harus mengubur dalam-dalam mimpinya untuk menjadi polisi. Lantas, dia memilih melanjutkan kuliah di jurusan teknik seperti ayahnya yang seorang konsultan bangunan gedung.

"Ayah saya pernah bilang, kenapa saya tidak belajar di proyek seperti beliau? Sebagai anak satu-satunya, saya diharapkan untuk meneruskan belajar di bidang konstruksi bangunan," tuturnya, Rabu (1/2/2023).

Pada 2015, Bagus memberanikan diri terjun ke lapangan untuk belajar sekaligus mengasah ilmu proyek. Hasilnya, proyek pertama yang dikerjakan adalah renovasi rumah dengan budget Rp450 juta.

"Dari situ saya belajar cara belanja material sampai mengerti isi gambar kerja. Kurang lebih 3 bulan, saya bisa memahami gambar rencana pembangunan rumah tinggal," terang dia.

Melihat Bagus sukses menggarap proyek tersebut, sang ayah senang karena akhirnya bakat di bidang konstruksi bisa diwariskan ke anak semata wayangnya.

"Orang lain sih memandangnya sebelah mata, saya bisa karena modal ikut orang tua saja. Padahal, orang tua saya sangat tegas, melepas dan membebaskan untuk mencari pekerjaan yang nyaman. Saya pada akhirnya, ya merasa nyaman jadi konsultan dan kontraktor," tandasnya.

Pada 2016, dia pun mantap mendirikan bendera perusahaan sendiri bernama CV Bagus Putra Mandiri. Satu per satu, beragam proyek pembangunan pun berdatangan.

Dalam bidang pembangunan rumah tinggal, menurut Bagus, yang utama adalah menjaga kerapian, menggunakan spesifikasi bahan terbaik dari yang nonfisik maupun fisik bangunan.

Dalam perjalanan kariernya, Bagus juga pernah mencicipi bekerja di BUMN Adhi Karya. Berbekal ijazah Sarjana Teknik, selama 2 tahun Bagus ditempatkan di beberapa proyek besar seperti RSBIN, gedung Apart, dan lainnya. Terakhir, dirinya ditunjuk sebagai pengawas konstruksi.

Dua tahun berlalu, Bagus memutuskan resign dari perusahaan pelat merah itu dan melanjutkan untuk mengembangkan perusahaan sendiri.



Pada 2018, dia kembali membuka perusahaan kontraktor dan konsultan bernama PT Bagus Putra Mandiri. Dalam dua tahun, dia sukses mengantongi 9 proyek bangunan. Dalam setahun, perseroan mampu membukukan omzet hingga Rp3,4 miliar.

Jumlah pekerjanya pun terus bertambah. Dari yang semula 45 orang, saat ini mencapai 326 orang plus 3 mandor. Seiring perkembangan perusahaan, Bagus juga merekrut tenaga kerja untuk di kantornya mulai dari arsitek, MK, admin, operator, pengawas lapangan, hingga kepala logistik.

"Mulai 2020 alhamdulilah bisa berjalan baik meskipun masih ada kendala di sana-sini, termasuk harus atur keuangan. Tahun 2021 dan 2022, beragam proyek terus berjalan, alhamdulilah dapat 17 titik. Sebagiannya, ada pembangunan masjid, mushola, dan pondok pesantren," bebernya.



Dia merinci, total ada 6 masjid, 4 mushola, dan 3 pondok pesantren yang telah dikerjakan. Selebihnya, ada 22 rumah tinggal, 12 rukan, renovasi rumah, dan 2 pembangunan gedung sekolah. Bagus pun mengaku bersyukur karena bermula dari hobi di bidang konstruksi, kini dia bisa menghidupi ratusan orang pekerja.

"Sukses itu terletak pada keyakinan sendiri. Ciptakan pekerjaan yang nyaman, yang sesuai hobi. Jadi, yuk semangat bekerja untuk masa depan yang lebih baik," ajak Bagus.
(ind)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1771 seconds (0.1#10.140)