Harga Emas Dunia Hari Ini Diramal Meredup, Simak Penyebabnya

Senin, 06 Februari 2023 - 07:45 WIB
loading...
Harga Emas Dunia Hari...
Harga emas dunia hari ini diproyeksikan melemah. Ilustrasi foto/pexels/michael steinberg
A A A
JAKARTA - Harga emas dunia hari ini diproyeksikan melemah. Mengutip data di laman tradingeconomics.com, hari ini pada pukul 07.30 harga emas di pasar spot berada di level USD1.866,90 per troy ounce.

Pengamat Pasar Uang, Ibrahim Assuaibi memproyeksikan harga emas global hari ini akan berada di rentang USD1.815,30–1.888,60 per troy ounce.

Sebelumnya, harga emas jatuh hampir 3% pada Jumat (3/2) setelah laporan pekerjaan AS blockbuster untuk Januari memicu aksi ambil untung pada reli jangka panjang logam mulia, menempatkannya jauh dari target USD2.000 per troyounce yang diincar oleh bulls di ruang angkasa.



"Anjloknya emas terjadi setelah Departemen Tenaga Kerja AS melaporkan pertumbuhan NFP atau non-farm payrolls, untuk bulan Januari yang hampir tiga kali lipat di atas perkiraan. Ini memberikan tantangan baru bagi harapan Federal Reserve untuk melihat pendinginan pasar tenaga kerja dan upah yang akan turun," papar dia dalam rilis hariannya, dikutip Senin (6/2/2023).

Dia menambahkan, berdasarkan catatan Gema Merdeka Goeyardi, President and Founder at Astronacci Aviatio, angka NFP yang naik tiga kali lipat telah mendatangkan malapetaka pada penguatan emas yang sudah menghadapi tekanan selama dua hari terakhir dari prospek ekonomi Fed.



"Jatuhnya harga emas karena Indeks Dolar dan imbal hasil catatan Treasury 10-tahun AS kembali melonjak dengan lonjakan NFP. Federal reserve akan konsolidasi lebih lanjut untuk kenaikan suku bunga agresif tahun ini," jelas dia.

(ind)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Harga Emas Antam Melesat...
Harga Emas Antam Melesat Rp43.000 Tembus Rp1.889.000 per Gram, Ini Rinciannya
Industri Tembakau Terancam:...
Industri Tembakau Terancam: Parlemen Kritisi Kebijakan Kemasan Rokok Seragam
Kemnaker Ungkap Nasib...
Kemnaker Ungkap Nasib 1.126 Karyawan Korban PHK Yihong Novatex
Konsisten Beri Layanan...
Konsisten Beri Layanan Prima Berbuah Gallup Customer Engagement Empat Tahun Beruntun
Transaksi Keuangan Digital...
Transaksi Keuangan Digital Saat Ramadan-Idulfitri Naik, Keamanan Jadi Prioritas
Miliarder Amerika Ramai-ramai...
Miliarder Amerika Ramai-ramai Kecam Tarif Trump, Siapa Saja?
Laporan Penerimaan Pajak...
Laporan Penerimaan Pajak Molor, Sri Mulyani Ungkap Kondisi Terbaru APBN per Maret 2025
Pasar Batu Bara Masih...
Pasar Batu Bara Masih Oke, Anak Usaha SGER Teken Kontrak Penjualan Rp596,2 Miliar
GRP Gandeng Mitra Baru...
GRP Gandeng Mitra Baru Dorong Pengadaan Berkelanjutan dan Dekarbonisasi Rantai Pasok
Rekomendasi
Akun Meta Teen Kini...
Akun Meta Teen Kini Tersedia di Facebook dan Messenger, Ini Fungsinya
Saul Canelo Alvarez...
Saul Canelo Alvarez Pensiun di Usia 37-38: Waktu yang Tepat untuk Pergi!
Dewa Budjana Mengenang...
Dewa Budjana Mengenang Titiek Puspa: Selamat Jalan Legenda Musik
Berita Terkini
Harga Emas Antam Melesat...
Harga Emas Antam Melesat Rp43.000 Tembus Rp1.889.000 per Gram, Ini Rinciannya
9 menit yang lalu
Perang Dagang AS-China,...
Perang Dagang AS-China, Siapa yang Bakal Menang dan Berakhir Tumbang?
34 menit yang lalu
Trump Tambah Tarif Impor...
Trump Tambah Tarif Impor dari China Jadi 145%, Importir AS Kocar-kacir
1 jam yang lalu
Perkuat Ekosistem Pasar...
Perkuat Ekosistem Pasar Tradisional, BSI Dorong Transaksi Ritel UMKM
9 jam yang lalu
Revisi Kriteria MBR,...
Revisi Kriteria MBR, Pekerja Single Bergaji di Bawah Rp12 Juta Bisa Akses Rumah Subsidi
10 jam yang lalu
Didukung BNI Xpora,...
Didukung BNI Xpora, Produsen Permen Jahe Asal Jateng Tembus Pasar Ekspor
10 jam yang lalu
Infografis
3 Efek Tarif Impor Donald...
3 Efek Tarif Impor Donald Trump Terhadap Harga Emas Dunia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved