BRI Danareksa Sekuritas Tuntaskan Penjaminan Emisi Rp80 Triliun di 2022
loading...
A
A
A
JAKARTA - BRI Danareksa Sekuritas (BRIDS), anak usaha Bank BRI dan entitas asosiasi PT Danareksa (Persero) telah menyelesaikan penjaminan emisi saham dan obligasi dengan total nilai emisi sebesar Rp80 triliun tahun lalu.
Berdasarkan data Bloomberg, BRIDS telah meraih pangsa pasar sebesar 8,50% untuk penjaminan obligasi, yang menempatkan BRIDS pada peringkat kelima underwriter obligasi teraktif di Indonesia di 2022.
"Sepanjang tahun 2022, BRIDS mampu menyelesaikan sebanyak 33 penjaminan emisi obligasi. Capaian itu naik 37% dibandingkan tahun 2021 yang sebanyak 24 penjaminan emisi," ujar Direktur Utama BRIDS Laksono Widodo melalui pernyataan resmi, Kamis (30/3/2022).
Menurut dia total nilai emisi pada 2022 pun naik signifikan 64% menjadi Rp71,6 triliun dibanding tahun 2021 yang sebanyak Rp43,6 triliun. BRIDS juga mampu menyelesaikan sebanyak empat penjaminan emisi efek berupa penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO) dengan total nilai emisi Rp8,8 triliun.
Terkait aktivitas penjaminan saham, BRIDS memperoleh pangsa pasar sebesar 5,15% pada 2022, alhasil menempatkan BRIDS pada peringkat keenam untuk underwriter penjaminan saham di Indonesia.
"Sebagai pionir penyedia layanan Investment Banking di Indonesia, kami berkomitmen untuk mendukung klien kami dalam menyukseskan penggalangan dana di pasar modal melalui berbagai layanan yang komprehensif," ujar Laksono.
Sementara itu, Direktur Investment Banking Capital Market BRIDS Kevin Praharyawan mengatakan BRIDS akan mengantarkan beberapa perusahaan untuk IPO tahun ini.
"BRIDS akan menangani beberapa IPO perusahaan yang bergerak dalam beragam sektor seperti industri keuangan, manufaktur, hingga IPO dari sektor energi yang digadang-gadang akan menjadi IPO terbesar di Indonesia," tutur Kevin.
Berdasarkan data Bloomberg, BRIDS telah meraih pangsa pasar sebesar 8,50% untuk penjaminan obligasi, yang menempatkan BRIDS pada peringkat kelima underwriter obligasi teraktif di Indonesia di 2022.
"Sepanjang tahun 2022, BRIDS mampu menyelesaikan sebanyak 33 penjaminan emisi obligasi. Capaian itu naik 37% dibandingkan tahun 2021 yang sebanyak 24 penjaminan emisi," ujar Direktur Utama BRIDS Laksono Widodo melalui pernyataan resmi, Kamis (30/3/2022).
Menurut dia total nilai emisi pada 2022 pun naik signifikan 64% menjadi Rp71,6 triliun dibanding tahun 2021 yang sebanyak Rp43,6 triliun. BRIDS juga mampu menyelesaikan sebanyak empat penjaminan emisi efek berupa penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO) dengan total nilai emisi Rp8,8 triliun.
Terkait aktivitas penjaminan saham, BRIDS memperoleh pangsa pasar sebesar 5,15% pada 2022, alhasil menempatkan BRIDS pada peringkat keenam untuk underwriter penjaminan saham di Indonesia.
"Sebagai pionir penyedia layanan Investment Banking di Indonesia, kami berkomitmen untuk mendukung klien kami dalam menyukseskan penggalangan dana di pasar modal melalui berbagai layanan yang komprehensif," ujar Laksono.
Sementara itu, Direktur Investment Banking Capital Market BRIDS Kevin Praharyawan mengatakan BRIDS akan mengantarkan beberapa perusahaan untuk IPO tahun ini.
"BRIDS akan menangani beberapa IPO perusahaan yang bergerak dalam beragam sektor seperti industri keuangan, manufaktur, hingga IPO dari sektor energi yang digadang-gadang akan menjadi IPO terbesar di Indonesia," tutur Kevin.
(nng)