Aktivitas Manufaktur Rusia Masih di Level Ekspansi, Begini Laporannya

Jum'at, 07 April 2023 - 14:11 WIB
loading...
Aktivitas Manufaktur Rusia Masih di Level Ekspansi, Begini Laporannya
Aktivitas manufaktur Rusia melanjutkan ekspansi pada bulan Maret 2023, menurut laporan dari badan analisis S&P Global, seperti dikutip dari Forbes. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Aktivitas manufaktur Rusia melanjutkan ekspansi pada bulan Maret 2023, berkat output yang lebih tinggi dan peningkatan produksi pada level pertumbuhan tercepat tahun ini. Hal itu menurut laporan dari badan analisis S&P Global, seperti dikutip dari Forbes.



Rusia PMI

Indeks Manajer Pembelian (PMI) S&P Global turun menjadi 53,2 poin pada Maret 2023 dari 53,6 poin pada bulan sebelumnya. Namun tetap di atas angka 50, menjadi pemisah antara ekspansi dari kontraksi.

Produksi Rusia tumbuh dengan kecepatan yang solid pada akhir kuartal pertama 2023, karena tingkat ekspansi berada dalam jalur tercepat selama tiga bulan, kata analis S&P.

"Produsen barang-barang Rusia menyatakan optimisme yang lebih kuat dalam prospek output untuk tahun mendatang pada akhir kuartal pertama," seperti diperlihatkan laporan itu.



Pesanan baru yang lebih tinggi dan permintaan klien yang kuat juga berkontribusi pada peningkatan produksi. Keyakinan didorong oleh peluang substitusi impor, investasi dalam pengembangan produk dan harapan pertumbuhan lebih lanjut terkait masuknya pesanan baru.

Tingkat sentimen positif ini menjadi yang tertinggi kedua selama empat tahun dan berada di atas rata-rata seri jangka panjang, kata agensi itu.

Ekonomi Tangguh

Ekonomi Rusia berada dalam kontraksi lebih ringan tahun ini dari prediksi sebelumnya, dalam sebuah jajak pendapat yang dirilis Reuters, minggu lalu. Akan tetapi inflasi di atas target akan menghentikan langkah bank sentral dari memotong suku bunga utamanya.

Ekonomi negara itu terbukti tangguh, meskipun diterpa gelombang sanksi keras Barat yang diberlakukan setelah Moskow menginvasi Ukraina pada Februari tahun lalu. Akan tetapi kembalinya Rusia ke tingkat kemakmuran sebelum konflik mungkin masih jauh.

Meningkatnya pengeluaran mendorong anggaran Rusia ke defisit USD33,1 miliar (2,58 triliun rubel) pada periode Januari-Februari 2023, mendekati target tahunan untuk 2023. Tetapi di Februari lebih rendah dari pada Januari.

Inflasi tahunan juga akan turun di bawah target 4% pada bulan Maret, terhadap kenaikan harga dua digit tahun sebelumnya.
(akr)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1239 seconds (0.1#10.140)