Perbandingan Harta Kekayaan Pendiri Gojek Vs Grab, Lebih Tajir Siapa?
loading...
A
A
A
JAKARTA - Nadiem Makariem dan Anthony Tan merupakan pendiri layanan transportasi online terkemuka di Asia Tenggara. Gojek didirikan oleh Nadiem Makariem dan Grab digagas Anthony Tan.
Keduanya bersahabat , sama-sama lulusan Harvard Business School. Nadiem mendirikan Gojek sebagai aplikasi memesan ojek motor di Jakarta pada 2010. Sementara, Tan mengembangkan Grab yang menyediakan layanan taksi di Kuala Lumpur pada 2012.
Dengan dukungan investor, Gojek dan Grab telah berkembang menjadi aplikasi super. Tidak hanya fokus melayani pesanan transportasi, melainkan juga ke pesanan makanan, pengiriman barang, pembayaran, hingga hiburan.
Dari sisi pengguna, keduanya masuk dalam aplikasi teraktif di Indonesia. Persaingan kedua sahabat dalam mengembangkan startup-nya masih berlangsung. Gojek dan Grab terus merentangkan sayapnya di Asia Tenggara. Dari dua sahabat itu siapa yang lebih kaya raya?
1. Nadiem Makariem
Nadiem Makariem, yang kini menjabat sebagai Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi melaporkan harta kekayaannya kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang disetorkan Nadiem ke KPK pada 31 Maret 2023, naik sekitar Rp3,6 triliun dalam setahun menjadi Rp4,8 triliun.
Nadiem melaporkan memiliki tujuh bidang tanah dan bangunan senilai Rp55,3 miliar. Tanah dan bangunan berada Jakarta Selatan, Gianyar, hingga Rote Ndao.
Ia memiliki mobil Honda Brio senilai Rp162 juta. Dia juga memiliki harta bergerak lain senilai Rp752 juta. Dia juga memiliki surat berharga senilai Rp5,5 triliun.
Nadiem juga memiliki kas dan setara kas senilai Rp 12,2 miliar dan harta lain senilai Rp3,4 miliar. Tak hanya itu, dia juga memiliki utang Rp790 miliar. Sehingga total harta berjumlah Rp4,8 triliun. Jumlah tersebut naik jika dibandingkan harta Nadiem pada 2021 di mana hartanya ketika itu Rp1,1 triliun.
Keduanya bersahabat , sama-sama lulusan Harvard Business School. Nadiem mendirikan Gojek sebagai aplikasi memesan ojek motor di Jakarta pada 2010. Sementara, Tan mengembangkan Grab yang menyediakan layanan taksi di Kuala Lumpur pada 2012.
Dengan dukungan investor, Gojek dan Grab telah berkembang menjadi aplikasi super. Tidak hanya fokus melayani pesanan transportasi, melainkan juga ke pesanan makanan, pengiriman barang, pembayaran, hingga hiburan.
Dari sisi pengguna, keduanya masuk dalam aplikasi teraktif di Indonesia. Persaingan kedua sahabat dalam mengembangkan startup-nya masih berlangsung. Gojek dan Grab terus merentangkan sayapnya di Asia Tenggara. Dari dua sahabat itu siapa yang lebih kaya raya?
1. Nadiem Makariem
Nadiem Makariem, yang kini menjabat sebagai Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi melaporkan harta kekayaannya kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang disetorkan Nadiem ke KPK pada 31 Maret 2023, naik sekitar Rp3,6 triliun dalam setahun menjadi Rp4,8 triliun.
Nadiem melaporkan memiliki tujuh bidang tanah dan bangunan senilai Rp55,3 miliar. Tanah dan bangunan berada Jakarta Selatan, Gianyar, hingga Rote Ndao.
Ia memiliki mobil Honda Brio senilai Rp162 juta. Dia juga memiliki harta bergerak lain senilai Rp752 juta. Dia juga memiliki surat berharga senilai Rp5,5 triliun.
Nadiem juga memiliki kas dan setara kas senilai Rp 12,2 miliar dan harta lain senilai Rp3,4 miliar. Tak hanya itu, dia juga memiliki utang Rp790 miliar. Sehingga total harta berjumlah Rp4,8 triliun. Jumlah tersebut naik jika dibandingkan harta Nadiem pada 2021 di mana hartanya ketika itu Rp1,1 triliun.