Nasdaq Cetak Rekor Baru Didukung Saham Apple dan Microsoft

Rabu, 26 April 2017 - 07:56 WIB
Nasdaq Cetak Rekor Baru Didukung Saham Apple dan Microsoft
Nasdaq Cetak Rekor Baru Didukung Saham Apple dan Microsoft
A A A
NEW YORK - Indeks Nasdaq Composite mencapai rekor tertinggi pada penutupan perdagangan kemarin. Sementara indeks Dow Jones dan S&P 500 menyentuh puncak baru-baru ini karena pendapatan yang kuat menggarisbawahi kesehatan perusahaan Amerika.

Seperti dikutip dari Reuters, Rabu (26/4/2017), Indeks Dow Jones Industrial Average naik 232,23 poin atau 1,12% menjadi 20.996,12, Indeks S & P 500 naik 14,46 poin atau 0,61% menjadi 2.388,61 dan Nasdaq Composite bertambah 41,67 poin atau 0,7% menjadi 6.025,49.

Saham Caterpillar (CAT.N) ditutup naik 7,9% ke level USD104,42 setelah sebelumnya mencapai level tertinggi di level USD104,89 dan sahan McDonald's (MCD.N) melonjak 5,6% menjadi USD141,70, keduanya setelah mengalahkan perkiraan laba.

"Ini pendapatan yang berasal dari perusahaan Dow, yang terbesar dari Caterpillar, terutama Caterpillar, benar-benar mengemudikannya dengan tema bahwa profitabilitas perusahaan AS berada di jalur yang tepat untuk memberikan pertumbuhan pendapatan tahunan signifikan. Cerita fantastis," kata Peter Kenny, ahli strategi pasar senior di Global Markets Advisory Group di New York.

Secara keseluruhan, keuntungan perusahaan di Indeks & P 500 diperkirakan meningkat 11,4% pada kuartal pertama, terbesar sejak 2011, menurut Thomson Reuters I / B / E / S.

Nasdaq mencapai rekor ke level 6.036,02, menembus level 6.000 untuk pertama kalinya, didukung oleh kenaikan pada sahan Apple (AAPL.O) dan Microsoft (MSFT.O). Indeks tersebut pertama kali menyentuh angka 5.000 pada Maret 2000 karena saham teknologi melonjak sebelum jatuh hampir 80% sampai Oktober 2002.

Inreks S&P 500 menyentuh level tertinggi setelah Wall Street Journal melaporkan usulan pajak dari Presiden AS Donald Trump yang diperkirakan pada hari ini akan mencakup penurunan hingga 15% dari 39,6% pada banyak perusahaan pemilik yang dioperasikan.

"Menteri Keuangan Steven Mnuchin harus memiliki jawaban yang diartikulasikan dengan lebih baik mengenai perubahan kode pajak dengan cara berarti," kata Kim Forrest, analis riset ekuitas senior di Fort Pitt Capital Group di Pittsburgh.

Dia mengatakan bahwa memotong pajak atas kemitraan dan bisnis yang dioperasikan pemilik akan menjadi dorongan kuat untuk berinvestasi.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5009 seconds (0.1#10.140)