Di KTT AIS Forum 2023, Sandiaga Uno Tekankan Pentingnya Pariwisata Berkelanjutan & Peningkatan Ekonomi

Rabu, 11 Oktober 2023 - 18:46 WIB
loading...
Di KTT AIS Forum 2023,...
Menparekraf Sandiaga Uno mengungkap sejumlah isu penting dalam KKT AIS Forum 2023. Foto/Ist
A A A
BALI - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mewakili Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghadiri makan siang bersama para delegasi negara Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Archipelagic and Island States ( AIS ) Forum 2023. Dalam kesempatan jamuan makan yang digelar di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC), Nusa Dua, Badung, Bali pada Rabu (11/10/2023) itu, dirinya menyampaikan banyak isu menarik yang dibahas.



Satu di antaranya adalah deklarasi solidaritas 50 negara dalam menghadapi isu-isu sentral.

Negara-negara tersebut diungkapkannya sepakat untuk berkolaborasi dan berinovasi mengatasi beragam isu penting, seperti penanganan sampah plastik, mitigasi dan adaptasi perubahan iklim hingga tata kelola dari laut yang lebih baik demi masa depan bersama.

"Juga yang menarik tadi saat makan siang ada dua grup yang mempresentasikan inovasi-inovasi dan kolaborasi yang telah timbul dalam inisiatif anak-anak muda di AIS Forum, yaitu pembicaraan mengenai blue ekonomi dan inovasi yang berkaitan dengan peningkatan ekonomi masyarakat pesisir," ungkap Sandiaga Uno.

"Yang terpenting menurut saya ini ada sebuah platform untuk kita saling share best practice untuk kita share ideas and implementation," tambahnya.

Seiring dengan upaya mitigasi perubahan iklim maupun penanganan sampah, isu terpenting yang dibahas dalam KTT AIS Forum 2023 meliputi sustainable tourism. Suistainable tourism ditekankannya menjadi kunci dalam menjaga kelestarian lingkungan sekaligus mendorong pemulihan sektor pariwisata pasca-pandemi Covid-19.

"Indonesia memberikan satu kepemimpinan dengan karbon kalkulator kita yang sudah kita implementasikan dengan penanaman mangrove yang sudah kita lakukan dan ini menjadi showcase dan nanti di expo juga akan dilihat ada 50 exhibitor dari seluruh negara-negara ekspor dan Indonesia yang telah menciptakan terobosan-terobosan baru," ungkap Sandiaga Uno.



"Itu yang diharapkan Presiden, kita harapkan nanti akan ada juga investasi-investasi baru. Jadi nanti akan kami kurasi dari 50 exhibitor dan inovator ini, dari anak-anak muda di negara-negara AIS ini untuk kita matchmaking dengan investor-investor, karena sebagian dari mereka menangani masalah sampah yang kita tangani di setiap hari, blue economy, pemberdayaan masyarakat, pemberdayaan perempuan dan juga peningkatan ekonomi," bebernya.

(uka)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1588 seconds (0.1#10.140)