10 Orang Terkaya di China Versi Forbes 2023

JAKARTA - Setidaknya ada 10 orang terkaya di China versi majalah Forbes 2023 yang akan diulas. China adalah salah satu negara dengan pertumbuhan ekonomi yang pesat dalam beberapa dekade terakhir.

Dalam era globalisasi ini, banyak individu yang berhasil membangun kekayaan luar biasa melalui berbagai industri. Forbes merilis daftar orang terkaya di seluruh dunia, termasuk China.

Berikut adalah 10 orang terkaya di China versi Forbes 2023.

Orang Terkaya di China Versi Forbes 2023

10. Wang Wenyin - USD19 miliar

Wang Wenyin menjadi salah satu orang terkaya di China versi Forbes 2023 yang duduk di urutan ke-10. Saat ini kekayaan bersihnya mencapai USD19 miliar atau setara dengan Rp235,8 triliun.

Wang mendirikan Amer International Group, sebuah perusahaan swasta yang merupakan salah satu penyedia logam non-besi terkemuka global.



Dia memiliki mayoritas saham perusahaan dengan kantor pusat di Shenzhen, tempatnya mempekerjakan lebih dari 30.000 karyawan dan meraup pendapatan sekitar USD112 miliar dengan pada tahun 2021, seperti dilaporkan oleh majalah Fortune.

9. Li Shufu - USD19 miliar

Di urutan ke-9 orang terkaya di China versi Forbes 2023 diduduki oleh Wang Wenyin dengan kekayaan bersih sebanyak USD19 miliar atau setara dengan Rp235,8 triliun, sama seperti Wang Wenyin.

Li Shufu, juga dikenal sebagai Eric Li, yang merupakan magnet bisnis terkaya di China di sektor otomotif, memimpin Zhejiang Geely Holding, perusahaan yang memiliki saham baik secara langsung maupun tidak langsung di sejumlah produsen mobil terkemuka termasuk Volvo, Daimler, Geely Automotive, dan Polestar.



Kekayaannya mengalami penurunan sebesar USD4,7 miliar selama tahun terakhir akibat penurunan harga saham Geely Automotive. Meskipun penjualan mobil di Tiongkok meningkat pada tahun 2022, pertumbuhannya lebih lambat dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya.

8. Wang Wei - USD21,2 miliar

Selanjutnya adalah Wang Wei yang memiliki kekayaan bersih mencapai USD21,2 miliar atau setara dengan Rp333,3 triliun. Wang Wei merupakan pemimpin dan pendiri perusahaan paket SF Holdings.

Perusahaan dengan markas besar di Shenzhen tersebut mencapai posisi sebagai penyedia terkemuka dalam layanan logistik ekspres yang terintegrasi di China dan menduduki peringkat keempat terbesar di dunia berdasarkan pendapatan.

Kekayaan Wang mengalami penurunan sejak tahun lalu seiring dampak merugikan dari pandemi Covid-19 pada bisnisnya dan nilai saham perusahaan yang tercatat di Bursa Efek Shenzhen.

7. Dia Xiangjian - USD23,4 miliar

Dia Xiangjian merupakan pengusaha kaya yang usahanya bergerak sebagai produsen peralatan rumah tangga, Midea. Di tahun 2023, kekayaan bersihnya mencapai USD23,4 miliar atau setara dengan Rp368 triliun.

Sudah mengundurkan dari Midea sejak 2012, yang pada tahun sebelumnya, saham Midea mengalami penurunan akibat pertumbuhan ekonomi yang lebih lambat di Tiongkok, sehingga kekayaannya berkurang dari USD28,3 miliar.

Midea mencoba untuk mengatasi penurunan penjualan di China dengan menjual oven dan lemari es di pasar Amerika Serikat dan Eropa.

6. Jack Ma - USD23,5 miliar

Jack Ma, pendiri Alibaba Group, adalah salah satu orang terkaya di China. Alibaba Group adalah perusahaan e-commerce dan teknologi terbesar di China dan memiliki pengaruh besar dalam perdagangan elektronik global. Saat ini kekayaan bersihnya mencapai USD23,5 miliar atau setara dengan Rp368,5 triliun.

5. William Lei Ding - USD26,7 miliar

Ding merupakan Chief Executive Officer (CEO) dari NetEase, sebuah perusahaan game online terkemuka di China yang terdaftar di bursa saham Nasdaq dan Hong Kong. Menurut Forbes, kekayaan bersihnya di tahun 2023 mencapai USD26,7 miliar atau setara dengan Rp419,8 miliar.

Nilai saham, dan kekayaan pribadi Ding, telah meningkat dalam beberapa bulan terakhir menyusul pelonggaran pembatasan impor permainan asing oleh pemerintah China setelah dua tahun penerapan kebijakan yang ketat.

4. Colin Zheng Huang - USD30,2 miliar

Huang mendirikan PDD Holdings, sebuah perusahaan e-commerce Tiongkok yang mengubah namanya menjadi Pinduoduo pada bulan Februari. Saat ini kekayaan bersihnya mencapai USD30,2 miliar atau setara dengan Rp474,9 miliar.

Selama tahun terakhir, nilai saham PDD yang diperdagangkan di Nasdaq naik lebih dari dua kali lipat, terutama setelah peluncuran Temu pada bulan September 2022.



Temu adalah platform belanja hemat di AS yang bersaing dengan Shein, yang dipimpin oleh Chris Xu, seorang miliarder China. Pada Maret 2021, Huang, yang memiliki hampir 28% kepemilikan saham PDD Holdings, mengundurkan diri dari posisi ketua perusahaan.

3. Ma Huateng - USD35,3 miliar

Selanjutnya adalah Ma Huateng, salah satu orang terkaya di China menurut Forbes pada tahun 2023 dengan kekayaan bersih mencapai USD35,3 miliar atau nilainya setara dengan Rp555 triliun.

Ma menjabat sebagai CEO di Tencent, perusahaan media web raksasa, dan memiliki kepemilikan saham sebesar 7,4%. Saham perusahaan ini, yang diperdagangkan di Hong Kong, mengalami penurunan hampir 10% pada setahun terakhir akibat pertumbuhan yang lambat.

Salah satu investasi paling sukses yang dilakukan oleh Tencent adalah pada Epic Games, perusahaan AS yang memproduksi game populer Fortnite. Tencent mengakuisisi 40% saham Epic Games senilai USD300 juta pada tahun 2013, dan saat ini nilai investasi tersebut telah melonjak menjadi lebih dari USD6,8 miliar.

2. Zhan Yiming - USD45 miliar

Zhan Yiming menempati urutan kedua orang terkaya di China versi Forbes 2023 dengan kekayaan bersih mencapai USD45 miliar atau setara dengan Rp707,5 triliun. Zhang adalah pendiri ByteDance, perusahaan di balik TikTok, aplikasi video sosial yang sangat populer.

Meskipun valuasi TikTok mengalami penurunan dari USD250 miliar menjadi perkiraan USD225 miliar dalam setahun terakhir akibat spekulasi larangan di pasar AS, TikTok tetap menjadi salah satu unicorn paling berharga di dunia.

Zhang mengundurkan diri sebagai ketua dan CEO ByteDance pada 2021 karena tekanan pemerintah Tiongkok, sementara ia masih memiliki 20% saham di perusahaan.

1. Zhong Shanshan - USD68 miliar

Zhong Shanshan menempati urutan pertama orang terkaya di China versi Forbes 2023 dengan kekayaan bersih mencapai USD68 miliar atau setara dengan Rp1 kuadriliun yang nilainya lebih banyak dari triliun.

saat ini dirinya menjadi orang terkaya di Tiongkok pada tahun 2021 setelah perusahaan tempatnya bekerja melakukan penawaran umum perdana di Hong Kong pada bulan September 2020.

Kenaikan harga saham dari perusahaan minuman Nongfu Spring berhasil menutupi penurunan harga saham dari Beijing Wantai Biological Pharmacy, pemasok alat uji Covid-19 yang juga dimiliki olehnya.