Bos Garuda Optimistis Merger Citilink-Pelita Air Rampung Desember 2023

Jum'at, 27 Oktober 2023 - 14:39 WIB
loading...
Bos Garuda Optimistis...
Garuda Indonesia optimistis penggabungan Pelita Air dan Citilink selesai akhir tahun ini. FOTO/dok.SINDOnews
A A A
JAKARTA - Pemerintah menargetkan penggabungan atau merger anak usaha Garuda Indonesia, Citilik dengan Pelita Air Service dapat rampung akhir tahun ini.

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra optimistis proses penggabungan tersebut dapat selesai Desember 2023. Pasalnya, penggabungan tersebut melalui proses panjang.

"Kita berharap sih harus, karena kalau lama-lama ribet juga. Mudah-mudahan Desember selesai," kata dia saat ditemui di ICE BSD Serpong, Jumat (27/10/2023).



Irfan mengatakan saat ini pembahasan merger masih berlangsung dan terbuka untuk opsi yang lain.

"Masih dalam tahap pembicaraan terakhir bukan merger gabungan yang lagi dipikirin adalah antara Citilink dengan Pelita terbuka beberapa opsi-opsi baru," katanya.

"Intinya kalau mulai mengerucut kita informasikan bentuknya seperti apa skenario seperti apa," sambungnya.

Irfan mengaku pembahasan mengenai merger intens dilakukan. Banyak hal yang perlu dibahas lebih dalam terutama terkait dengan izin dan sumber daya manusia (SDM) kedua maskapai Citilink dan Pelita Air Service.

Sebelumnya, Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mencatat akan ada pengalihan lisensi penerbangan reguler PT Pelita Air Service (PAS) ke Citilink Indonesia. Artinya, Pelita nantinya hanya akan fokus pada penerbangan charter atau sewa.

Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo mengatakan pengalihan lisensi penerbangan Pelita Air ke Citilink menjadi tahapan konsolidasi kedua maskapai penerbangan pelat merah tersebut.

Meski konsolidasi kedua entitas dilakukan, pria yang akrab disapa Tiko itu memastikan penerbangan charter PAS masih di bawah kontrol PT Pertamina (Persero).

"Yang charter sekarang kan memang Pertamina punya, bisnis. Jadi itu tetap di Pertamina, karena mereka kan untuk melayani operasi Pertamina yang charter business," ujar Tiko.



Pemegang saham, lanjut Tiko, tetap mempertahankan penerbangan reguler Pelita Air, meski lisensinya dialihkan ke Citilink. Menurutnya, bisnis reguler PAS sangat baik. "Masih ada penerbangan reguler, kita pertahankan bagus, Pelita bagus, it's a good brand sekarang," ucap dia.

Terkait pelepasan kepemilikan bisnis Pertamina terhadap penerbangan reguler Pelita saat di dalam proses. "Lagi proses," tutur Tiko.
(nng)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Direktur Utama BRI Hery...
Direktur Utama BRI Hery Gunardi Terpilih Menjadi Ketua Umum PERBANAS
Seusai Lebaran Masyarakat...
Seusai Lebaran Masyarakat Berbondong Investasi Emas di Pegadaian Galeri 24
Lewat UMKM EXPO(RT),...
Lewat UMKM EXPO(RT), BRI Bantu Pengusaha UMKM Aksesori Ini Buka Akses ke Pasar Global
Beda Pengakuan, JMTO...
Beda Pengakuan, JMTO Tepis Abu Janda Jadi Komisaris
Bersama BRI, Unici Songket...
Bersama BRI, Unici Songket Silungkang Sukses Tembus Pasar Global
BRI Bagikan Tips Terhindar...
BRI Bagikan Tips Terhindar dari Penipuan dan Kejahatan Siber yang Marak saat Lebaran
Perluasan Jaringan Penerbangan...
Perluasan Jaringan Penerbangan GIAA-Japan Airlines Diresmikan
Mudik Gratis BUMN, Petrokimia...
Mudik Gratis BUMN, Petrokimia Gresik Berangkatkan 200 Pemudik Rute Jawa Timur
Garuda Indonesia Angkut...
Garuda Indonesia Angkut 81.000 Penumpang di Puncak Arus Mudik Lebaran
Rekomendasi
China kepada AS: Berhenti...
China kepada AS: Berhenti Mengancam dan Memeras!
Mengenal 12 Murid Nabi...
Mengenal 12 Murid Nabi Isa Alaihissalam, Siapa Saja?
Bikin Heboh, Wanita...
Bikin Heboh, Wanita yang Kawin Lari dengan Calon Menantunya Angkat Bicara
Berita Terkini
Tarif AS Menggila Capai...
Tarif AS Menggila Capai 245 Persen, China Merapat ke Uni Eropa
17 menit yang lalu
Tangerang Populer Pencari...
Tangerang Populer Pencari Hunian, LPKR Tawarkan Produk Baru di Park Serpong
22 menit yang lalu
Harga Emas Sedikit Lagi...
Harga Emas Sedikit Lagi Rp2 Juta per Gram, Hari Ini Naik Rp32.000
1 jam yang lalu
Nego Tarif Trump, Menkeu...
Nego Tarif Trump, Menkeu Sri Mulyani Bertemu Dubes AS untuk Indonesia
2 jam yang lalu
Trump Klaim Tarif Resiprokal...
Trump Klaim Tarif Resiprokal Bisa Menggantikan Penerimaan Pajak AS
2 jam yang lalu
Mengulik Besaran Utang...
Mengulik Besaran Utang Suriah ke Bank Dunia yang Ingin Dilunasi Arab Saudi
3 jam yang lalu
Infografis
891 Tentara Israel Tewas...
891 Tentara Israel Tewas Selama Perang pada 2023-2024
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved