5 Negara dengan Anggaran Pertahanan Terbesar di 2023
loading...
A
A
A
Pada awal Agustus, Rusia disebutkan bakal menggandakan target pengeluaran pertahanan 2023 menjadi lebih dari USD100 miliar (Rp1.515 triliun) atau sepertiga dari seluruh pengeluaran publik.
Pada paruh pertama tahun 2023 saja, Rusia membelanjakan 12% atau 600 miliar rubel, lebih banyak untuk pertahanan daripada 4,98 triliun rubel (USD54 miliar) yang awalnya ditargetkan untuk tahun 2023.
Pengeluaran pertahanan dalam enam bulan pertama tahun 2023 berjumlah 5,59 triliun rubel, 37,3% dari total 14,97 triliun rubel yang dihabiskan pada periode tersebut. Rencana anggaran Rusia membayangkan 17,1% dari total dana yang dihabiskan untuk "Pertahanan Nasional".
Republik Rakyat China adalah negara adidaya yang sedang berkembang dan ingin menggantikan Amerika Serikat (AS) sebagai satu-satunya negara adidaya di dunia. China dengan cepat membangun kapal induknya dan memiliki SLBM, ICBM, dan kapal selam canggih. Negeri berujuluk Tirai Bambu itu juga membuat pesawat generasi kelima sendiri dan mengembangkan mesin jetnya sendiri.
Sebelumnya di awal 2023, Juru bicara sesi pertama Kongres Rakyat Nasional ke-14, Wang Chao menjelaskan, China bakal meningkatkan anggaran pertahanannya untuk menghadapi tantangan keamanan yang kompleks dan memenuhi kewajiban negara.
"Peningkatan belanja pertahanan didorong kebutuhan untuk menanggapi tantangan keamanan yang kompleks dan kebutuhan untuk memenuhi kewajiban negara besar," papar Wang kepada wartawan.
AS adalah negara terbesar dalam hal belanja pertahanan dan telah menduduki predikat ini selama bertahun-tahun. Amerika menjadi satu-satunya negara adidaya di dunia, dan faktanya, merupakan negara adidaya pertama dalam sejarah. Secara militer, Amerika mempunyai ribuan jet tempur, hampir selusin kapal induk, puluhan kapal selam, dan ribuan hulu ledak nuklir.
Pada paruh pertama tahun 2023 saja, Rusia membelanjakan 12% atau 600 miliar rubel, lebih banyak untuk pertahanan daripada 4,98 triliun rubel (USD54 miliar) yang awalnya ditargetkan untuk tahun 2023.
Pengeluaran pertahanan dalam enam bulan pertama tahun 2023 berjumlah 5,59 triliun rubel, 37,3% dari total 14,97 triliun rubel yang dihabiskan pada periode tersebut. Rencana anggaran Rusia membayangkan 17,1% dari total dana yang dihabiskan untuk "Pertahanan Nasional".
2. China
Perkiraan Anggaran Pertahanan Terbaru: USD224,8 miliarRepublik Rakyat China adalah negara adidaya yang sedang berkembang dan ingin menggantikan Amerika Serikat (AS) sebagai satu-satunya negara adidaya di dunia. China dengan cepat membangun kapal induknya dan memiliki SLBM, ICBM, dan kapal selam canggih. Negeri berujuluk Tirai Bambu itu juga membuat pesawat generasi kelima sendiri dan mengembangkan mesin jetnya sendiri.
Sebelumnya di awal 2023, Juru bicara sesi pertama Kongres Rakyat Nasional ke-14, Wang Chao menjelaskan, China bakal meningkatkan anggaran pertahanannya untuk menghadapi tantangan keamanan yang kompleks dan memenuhi kewajiban negara.
"Peningkatan belanja pertahanan didorong kebutuhan untuk menanggapi tantangan keamanan yang kompleks dan kebutuhan untuk memenuhi kewajiban negara besar," papar Wang kepada wartawan.
1. Amerika Serikat
Perkiraan Anggaran Pertahanan Terbaru: USD886 miliarAS adalah negara terbesar dalam hal belanja pertahanan dan telah menduduki predikat ini selama bertahun-tahun. Amerika menjadi satu-satunya negara adidaya di dunia, dan faktanya, merupakan negara adidaya pertama dalam sejarah. Secara militer, Amerika mempunyai ribuan jet tempur, hampir selusin kapal induk, puluhan kapal selam, dan ribuan hulu ledak nuklir.
(akr)