Semangat 33 Tahun Membangun Bisnis, Dua Sahabat Ini Raih EY Entrepreneur of The Year 2023

Selasa, 21 November 2023 - 11:59 WIB
loading...
Semangat 33 Tahun Membangun...
Andreas Wihardja dan Hendry Setiawan, dua pebisnis ini baru saja mendapat penghargaan Special Award for Entrepreneur Spirit category dalam ajang EY Entrepreneur of the Year 2023 (EOY). Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Menjadi pengusaha sejati bukan hanya selalu berpikir tentang bagaimana meraih keuntungan. Bila ingin usahanya berumur panjang, pengusaha juga harus memiliki tanggung jawab moral, empati, dan juga semangat pantang menyerah.

Baca Juga: Entrepreneur kewirausahaan , tujuan, pertumbuhan, dan dampaknya, serta kontribusi dan atribut inti lainnya.

Andreas Wihardja dan Hendry Setiawan berteman sejak muda dan kemudian bertemu sebagai profesional di Jakarta. Keduanya kemudian merintis bisnis untuk berbagi visi dalam menciptakan produk yang penting dalam kehidupan masyararakat sehari-hari.

Mereka pun membangun PT Duta Abadi Primantara (DAP) pada 1990. Perusahaan ini bergerak dalam usaha menyediakan tempat tidur berkualitas DAP saat ini dikenal sebagai pemegang lisensi beberapa brand global, seperti King Koil®, Serta® Aireloom®, Tempur® dan lain-lain.



Terkait penghargaan yang diraihnya, Andreas Wihardja, Chairman dan Founder PT DAP, mengatakan faktor keberhasilan DAP terletak pada kemampuan dalam melihat celah dari bisnis yang mereka sukai sejak 33 tahun silam.“Kami berdua menekankan pada R&D, inovasi, teknologi dan efisiensi sebagai kunci dalam menghadapi tantangan bisnis,” ujar Andreas Wihardja.

Tak hanya itu selama membesarkan DAP, mereka juga fokus kepada pengembangan produk baru dan perluasan pasar. “Keberhasilan PT DAP bukan hanya ditentukan oleh kami sendiri, melainkan kepercayaan dari para mitra, salah satunya dari indusri hospitality yakni jaringan hotel Bintang Lima,” papar Andreas Wihardja.

Dalam mengembangkan perusahaan dari zero sampai seperti sekarang sudah tentu banyak menghadapi tantangan yang sangat besar. Apalagi untuk mewujudkan visi dan misi DAP menjadi perusahaan perlengkapan tidur premium nomor satu di Indonesia dan Asia.

Menurut Vice Chairman dan Co-Founder PT DAP, Hendry Setiawan, untuk bisa mencapai visi misi tersebut, tentu diperlukan kerja sama tim. “Di perusahaan ini kami menekankan model kepemimpinan yang mengayomi anak buah, bisa menyatu agar mereka bisa lebih semangat lagi dalam bekerja,” ujar Hendry Setiawan.

Kerja keras dan semangat pantang menyerah dalam menghadapi tantangan yang ditunjukkan duo founder DAP itu membuahkan hasil. DAP menjadi perusahaan bedding nasional yang mendapatkan kepercayaan dari brand matras internasional King Koil® sejak tahun 1996 untuk lisensi di Indonesia.

Kemudian pada tahun 2006, DAP diberi kepercayaan penuh untuk memegang lisensi King Koil® selamanya. Selain itu pada 2001, DAP memperoleh lisensi eksklusif merek Serta® yang statusnya diperpanjang selama 100 tahun sejak 2011.

Selain Indonesia, DAP juga memegang lisensi ekslusif Serta® untuk pasar Malaysia, Singapura, Thailand, Filipina serta Vietnam, yang makin memperkuat posisinya di pasar regional Asia Tenggara.

Kini DAP telah memiliki cabang di seluruh Indonesia di 34 Provinsi. Pusat produksi dan distribusinya pun tidak hanya berpusat di Jakarta (Tangerang) tapi juga di Surabaya, Medan, Palembang, dan Samarinda. Ekpansi ini dilakukan untuk memperkuat pasar serta memenuhi tingginya kebutuhan konsumen. Selain itu, DAP juga membangun butik premium yang diberi nama Sleep & Co. yang terletak di beberapa mal di kota besar.

Menurut Anthony Setiawan selaku President Director PT DAP, penghargaan yang diterima duo founder PT DAP menjadi pemicu semangat kami sebagai penerus untuk dapat melakukan yang terbaik dengan berpegang pada tiga prinsip craftsmanship, innovation dan quality.

Agar semua brand di bawah naungan PT DAP dapat terus bertumbuh untuk menjadi pelopor di kelasnya masing-masing untuk memberikan kepuasan kepada pelanggan. Untuk dapat terus tumbuh dan meningkatkan kinerjanya kini DAP juga mendirikan DAP Learning Centre untuk meningkatkan standar pengembangan dan pembelajaran bagi para karyawannya.
(akr)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1593 seconds (0.1#10.140)