Santri Dukung Ganjar Bekali Santri Kemampuan Desain Grafis
loading...
A
A
A
JAKARTA - Kelompok sukarelawan Ganjar Pranowo bernama Santri Dukung Ganjar (SDG) mengadakan Pelatihan Desain Grafis untuk para santri pondok pesantren di Kota Palembang, Sumatera Selatan.
Kegiatan yang dilakukan di Pondok Pesantren Sultan Mahmud Badaruddin, Palembang termasuk dalam rangkaian program safari pondok pesantren.
"Kegiatan hari ini adalah safari pondok pesantren. Yakni, hadir ke pondok pesantren Sultan Mahmud Badaruddin II yakni melaksanakan kegiatan pelatihan desain grafis," kata Koordinator Wilayah (Korwil) SDG Sumatera Selatan, Paisal Tanjung, dalam siaran pers, Minggu (5/11/2023).
Menurutnya, kemampuan mendesain menggunakan komputer maupun telepon pintar saat ini sudah banyak dikuasai oleh berbagai kalangan tak terkecuali para santri di pondok pesantren.
Kondisi itu seiring dengan perkembangan teknologi digital yang semakin canggih sehingga kebutuhan masyarakat terhadap jasa desain grafis juga terus meningkat dan menjadi potensi ekonomi yang menguntungkan.
"Untuk apa? (santri belajar desain grafis) Untuk bekal mereka nanti setelah lulus dari pondok pesantren, mereka kuliah kemudian di dunia pekerjaan itu juga berguna. Artinya, supaya santri tidak ketinggalan zaman," ujar Paisal.
Manfaat dari pelatihan itu pun diakui pihak pengurus pondok pesantren seperti diakui salah seorang perwakilan pengurus pondok pesantren, Ahmad Tohir Salim. Sehingga, dia pun mengapresiasi inisiatif sukarelawan SDG.
"Untuk kegiatan ini, alhamdulillah kami sangat berterima kasih kepada relawan Pak Ganjar. Mudah-mudahan dengan kegiatan ini bisa memberikan motivasi bagi para santri sehingga mudah untuk meningkatkan karier," katanya.
Ahmad tak menyangkal, seorang santri juga perlu memiliki kemampuan yang berguna dalam mendapatkan pekerjaan atau mencari rezeki setelah mereka lulus dari pondok pesantren. Namun, tidak semua pondok pesantren memiliki sumber daya yang mumpuni untuk mengajarkan santrinya kemampuan seperti desain grafis atau keahlian teknis lainnya.
Kegiatan yang dilakukan di Pondok Pesantren Sultan Mahmud Badaruddin, Palembang termasuk dalam rangkaian program safari pondok pesantren.
"Kegiatan hari ini adalah safari pondok pesantren. Yakni, hadir ke pondok pesantren Sultan Mahmud Badaruddin II yakni melaksanakan kegiatan pelatihan desain grafis," kata Koordinator Wilayah (Korwil) SDG Sumatera Selatan, Paisal Tanjung, dalam siaran pers, Minggu (5/11/2023).
Menurutnya, kemampuan mendesain menggunakan komputer maupun telepon pintar saat ini sudah banyak dikuasai oleh berbagai kalangan tak terkecuali para santri di pondok pesantren.
Kondisi itu seiring dengan perkembangan teknologi digital yang semakin canggih sehingga kebutuhan masyarakat terhadap jasa desain grafis juga terus meningkat dan menjadi potensi ekonomi yang menguntungkan.
"Untuk apa? (santri belajar desain grafis) Untuk bekal mereka nanti setelah lulus dari pondok pesantren, mereka kuliah kemudian di dunia pekerjaan itu juga berguna. Artinya, supaya santri tidak ketinggalan zaman," ujar Paisal.
Manfaat dari pelatihan itu pun diakui pihak pengurus pondok pesantren seperti diakui salah seorang perwakilan pengurus pondok pesantren, Ahmad Tohir Salim. Sehingga, dia pun mengapresiasi inisiatif sukarelawan SDG.
"Untuk kegiatan ini, alhamdulillah kami sangat berterima kasih kepada relawan Pak Ganjar. Mudah-mudahan dengan kegiatan ini bisa memberikan motivasi bagi para santri sehingga mudah untuk meningkatkan karier," katanya.
Ahmad tak menyangkal, seorang santri juga perlu memiliki kemampuan yang berguna dalam mendapatkan pekerjaan atau mencari rezeki setelah mereka lulus dari pondok pesantren. Namun, tidak semua pondok pesantren memiliki sumber daya yang mumpuni untuk mengajarkan santrinya kemampuan seperti desain grafis atau keahlian teknis lainnya.