Tembus Level 5.188, IHSG Labil di Awal Pembukaan
loading...
A
A
A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG bergerak di dua arah pada pembukaan perdagangan Jumat pekan ini. Di awal perdagangan indeks sempat menguat tetapi kemudian mengalami tekanan.
Pada awal perdagangan Jumat (7/8/2020), IHSG naik tipis ke posisi 5.188. Namun tak lama kemudian melemah ke 5.175. Sementara indeks saham LQ45 melemah 0,30% ke posisi 809,67. Di awal perdagangan ini, IHSG berada di posisi tertinggi pada level 5.187,37. Sedangkan terendah 5.173,32.
Sebanyak 172 saham menguat sehingga mendorong IHSG ke zona hijau. Sedangkan 91 saham melemah dan 131 saham diam di tempat. Total frekuensi perdagangan saham 67.666 kali dengan volume perdagangan 2 juta saham. Nilai transaksi harian saham Rp 1,8 miliar.
Tercatat, investor asing jual saham di pasar reguler mencapai Rp 90 miliar di pasar reguler. Sedangkan nilai tukar rupiah berada di 14.550 per dolar AS. Dari 10 sektor saham pembentuk IHSG, sektor yang menguat dan sektor yang melemah sama besar. Sektor yang menguat antara lain perkebunan, pertambangan, aneka industri, kontruksi dan perdagangan. Sedangkan lainnya melemah.
Saham-saham yang menguat antara lain, TOYS naik 25% ke Rp 545 per lembar saham. Kemudian YULE naik 16,28% ke Rp 200 per lembar saham dan PEHA naik 14,61% ke Rp 2.040 per lembar saham. Sedangkan saham-saham yang melemah antara lain INDO anjlok 6,92% ke Rp 121 per lembar saham, LUCK yang turun 6,90% ke Rp 216 per lembar saham, dan TARA melemah 6,78% ke Rp 55 per lembar saham.
Pada awal perdagangan Jumat (7/8/2020), IHSG naik tipis ke posisi 5.188. Namun tak lama kemudian melemah ke 5.175. Sementara indeks saham LQ45 melemah 0,30% ke posisi 809,67. Di awal perdagangan ini, IHSG berada di posisi tertinggi pada level 5.187,37. Sedangkan terendah 5.173,32.
Sebanyak 172 saham menguat sehingga mendorong IHSG ke zona hijau. Sedangkan 91 saham melemah dan 131 saham diam di tempat. Total frekuensi perdagangan saham 67.666 kali dengan volume perdagangan 2 juta saham. Nilai transaksi harian saham Rp 1,8 miliar.
Tercatat, investor asing jual saham di pasar reguler mencapai Rp 90 miliar di pasar reguler. Sedangkan nilai tukar rupiah berada di 14.550 per dolar AS. Dari 10 sektor saham pembentuk IHSG, sektor yang menguat dan sektor yang melemah sama besar. Sektor yang menguat antara lain perkebunan, pertambangan, aneka industri, kontruksi dan perdagangan. Sedangkan lainnya melemah.
Saham-saham yang menguat antara lain, TOYS naik 25% ke Rp 545 per lembar saham. Kemudian YULE naik 16,28% ke Rp 200 per lembar saham dan PEHA naik 14,61% ke Rp 2.040 per lembar saham. Sedangkan saham-saham yang melemah antara lain INDO anjlok 6,92% ke Rp 121 per lembar saham, LUCK yang turun 6,90% ke Rp 216 per lembar saham, dan TARA melemah 6,78% ke Rp 55 per lembar saham.
(nng)