GSEI 2023 Segera Digelar: Peluang Emas bagi Pelaku Industri Elektronik
loading...
A
A
A
JAKARTA - Pameran dagang business to business (B2B), khusus produk elektronik di Indonesia, Global Sources Electronics Indonesia (GSEI) akan diselenggarakan pada 6-8 Desember 2023 di Jakarta Convention Center (JCC).
Asosiasi Usaha Menengah Indonesia (AUMI), sebagai salah satu mitra pendukung acara, memandang GSEI sebagai platform penting untuk mendorong antusiasme perdagangan dalam negeri, khususnya dalam industri elektronik di Indonesia. Sekretaris Jenderal AUMI, Muhammad Hasan mengatakan, partisipasi AUMI dalam GSEI sebagai bentuk dukungan terhadap pertumbuhan usaha menengah di Indonesia.
“Pameran ini memberikan kesempatan bagi pelaku bisnis untuk terlibat langsung dengan pabrik dan pemasok terkemuka di dunia, memperluas jejaring, serta memperoleh pemahaman mendalam tentang perkembangan industri elektronik global,” ujar Hasan melalui keterangan pers, Senin (27/11/2023).
Senada, Presiden Direktur Adhouse Clarion Events, Toerangga Putra, memandang GSEI menawarkan peluang emas bagi bisnis di sektor elektronik. Dia mencatat lebih dari 400 pabrik dan pemasok terkemuka dari China, Taiwan, Hong Kong dan Korea Selatan, bersama dengan 50.000 produk elektronik terbaru dan inovatif, GSEI akan menjadi pusat perhatian keterlibatan bisnis yang krusial.
“Kami mengundang seluruh industri untuk bergabung dan memanfaatkan peluang yang tersedia," kata Toerangga.
“GSEI bukan hanya sebuah pameran dagang, tetapi juga merupakan kesempatan bagi distributor, supplier, dan pemilik merek OEM/ODM untuk mengeksplorasi produk terkini dan inovatif. Importir yang mencari peluang baru dan pengetahuan terkini terkait impor produk juga akan menemukan GSEI sebagai platform yang sangat relevan,” lanjutnya.
Global Sources Electronics Indonesia 2023 juga merupakan wadah untuk pertukaran pengetahuan melalui konferensi industri. Konferensi industri GSEI akan membahas pembaruan regulasi terkini, tata cara sourcing produk dari luar negeri, pengetahuan bisnis impor, dan pajak impor.
Hal itu dinilai memberikan pengunjung kesempatan untuk melihat langsung produk elektronik terbaru, memahami lebih dalam proses impor dan menjalin kemitraan strategis dengan pemasok.
GSEI 2023 juga menawarkan fitur Business Matching, memungkinkan pengunjung untuk dengan mudah menemukan dan berdiskusi langsung dengan pemasok yang diinginkan. Fitur lainnya adalah VIP Buyers Tour, yang memberikan pengalaman eksklusif bagi pembeli VIP untuk menjelajahi produk yang dipamerkan dan memperluas pengetahuan mereka.
Bagi calon pengunjung dapat melakukan pendaftaran secara gratis melalui situs resmi di Globalsources.com/Indonesia. Selain memastikan akses cepat ke acara terbesar dalam industri elektronik di Indonesia.
Para pengunjung yang melakukan pra registrasi juga berhak mendapatkan berbagai benefit menarik, termasuk visitor kits eksklusif dari GSEI, akses prioritas ke konferensi industri, dan kesempatan untuk mengikuti program Business Matching yang dirancang khusus untuk meningkatkan pengalaman sourcing mereka.
Asosiasi Usaha Menengah Indonesia (AUMI), sebagai salah satu mitra pendukung acara, memandang GSEI sebagai platform penting untuk mendorong antusiasme perdagangan dalam negeri, khususnya dalam industri elektronik di Indonesia. Sekretaris Jenderal AUMI, Muhammad Hasan mengatakan, partisipasi AUMI dalam GSEI sebagai bentuk dukungan terhadap pertumbuhan usaha menengah di Indonesia.
“Pameran ini memberikan kesempatan bagi pelaku bisnis untuk terlibat langsung dengan pabrik dan pemasok terkemuka di dunia, memperluas jejaring, serta memperoleh pemahaman mendalam tentang perkembangan industri elektronik global,” ujar Hasan melalui keterangan pers, Senin (27/11/2023).
Senada, Presiden Direktur Adhouse Clarion Events, Toerangga Putra, memandang GSEI menawarkan peluang emas bagi bisnis di sektor elektronik. Dia mencatat lebih dari 400 pabrik dan pemasok terkemuka dari China, Taiwan, Hong Kong dan Korea Selatan, bersama dengan 50.000 produk elektronik terbaru dan inovatif, GSEI akan menjadi pusat perhatian keterlibatan bisnis yang krusial.
“Kami mengundang seluruh industri untuk bergabung dan memanfaatkan peluang yang tersedia," kata Toerangga.
“GSEI bukan hanya sebuah pameran dagang, tetapi juga merupakan kesempatan bagi distributor, supplier, dan pemilik merek OEM/ODM untuk mengeksplorasi produk terkini dan inovatif. Importir yang mencari peluang baru dan pengetahuan terkini terkait impor produk juga akan menemukan GSEI sebagai platform yang sangat relevan,” lanjutnya.
Global Sources Electronics Indonesia 2023 juga merupakan wadah untuk pertukaran pengetahuan melalui konferensi industri. Konferensi industri GSEI akan membahas pembaruan regulasi terkini, tata cara sourcing produk dari luar negeri, pengetahuan bisnis impor, dan pajak impor.
Hal itu dinilai memberikan pengunjung kesempatan untuk melihat langsung produk elektronik terbaru, memahami lebih dalam proses impor dan menjalin kemitraan strategis dengan pemasok.
GSEI 2023 juga menawarkan fitur Business Matching, memungkinkan pengunjung untuk dengan mudah menemukan dan berdiskusi langsung dengan pemasok yang diinginkan. Fitur lainnya adalah VIP Buyers Tour, yang memberikan pengalaman eksklusif bagi pembeli VIP untuk menjelajahi produk yang dipamerkan dan memperluas pengetahuan mereka.
Bagi calon pengunjung dapat melakukan pendaftaran secara gratis melalui situs resmi di Globalsources.com/Indonesia. Selain memastikan akses cepat ke acara terbesar dalam industri elektronik di Indonesia.
Para pengunjung yang melakukan pra registrasi juga berhak mendapatkan berbagai benefit menarik, termasuk visitor kits eksklusif dari GSEI, akses prioritas ke konferensi industri, dan kesempatan untuk mengikuti program Business Matching yang dirancang khusus untuk meningkatkan pengalaman sourcing mereka.
(uka)