Pupuk Indonesia Tekan Pembelian Gas Terimbas Kejatuhan Rupiah

Selasa, 08 Mei 2018 - 19:33 WIB
Pupuk Indonesia Tekan Pembelian Gas Terimbas Kejatuhan Rupiah
Pupuk Indonesia Tekan Pembelian Gas Terimbas Kejatuhan Rupiah
A A A
JAKARTA - Kinerja PT. Pupuk Indonesia tergerus oleh pelemahan rupiah yang terus jatuh hingga menyentuh level Rp14.000/USD. Pasalnya perseroan menggunakan gas dalam memproduksi pupuk.

Direktur Utama PT Pupuk Indonesia Aas Asikin Idat mengatakan bahwa pembelian gas menggunakan pembayaran dolar. Akibatnya saat USD semakin mahal, menyebabkan perseroan harus bisa menekan biaya pembelian gas.

"Gas itu kita bayarnya pakai dolar Kita melakukan ekspor juga. Untuk itu kita menekan cost buat gas disaat rupiah menembus Rp14.000," ujar Aas Asikin Idat di Kementerian BUMN, Jakarta, Kamis (15/3/2018).

Agar tidak memperanguhi kinerja keuangan perseroan, pihaknya pun berusaha meningkatkan ekspor untuk beberapa negara. Serta melakukan hedging untuk mengatasi pelemahan rupiah kepada dolar. "Solusinya, cost kita atur dan berusaha menjual ekspornya sama hedging. Kita pun ekspor sampai ke Vietnam, Bangladesh, Australia dan Thailand," paparnya.
(akr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.3677 seconds (0.1#10.140)