Mark Carney Tetap Jabat Gubernur Bank of England Hingga 2020

Rabu, 12 September 2018 - 00:12 WIB
Mark Carney Tetap Jabat...
Mark Carney Tetap Jabat Gubernur Bank of England Hingga 2020
A A A
LONDON - Mark Carney ditetapkan bakal tetap menjadi Gubernur Bank of England hingga akhir Januari 2020, mendatang seperti disampaikan oleh Menteri Keuangan (Menkeu) Inggris Philip Hammond kepada anggota parlemen. Hammond mengatakan, perpanjangan masa jabatan selama tujuh bulan demi mendukung negosiasi keluarnya Inggris dari Uni Eropa (UE) alias Brexit.

Dilansir BBC, Selasa (11/9) perpanjangan ini disepakati seperti tercantum dalam surat gubernur dan kementerian keuangan yang diterbitkan tengah pekan ini. Carney mengatakan dia "bersedia melakukan apa pun yang saya bisa untuk mewujudkan kesuksesan negosiasi Brexit dan transisi yang efektif di Bank of England".

Sebelumnya seperti diketahui, Carney telah mengundurkan diri dari perannya sebagai Gubernur Bank of England pada akhir Juni 2019 atau dua tahun lebih singkat dari periode jabatan selama delapan tahun seperti yang biasanya. Carney yang merupakan orang Kanada menggantikan Mervyn King pada 2013, lalu untuk menjadi orang non-Inggris pertama yang ditunjuk sebagai gubernur dalam sejarah 300 tahun Bank.

Kontinuitas

Hammond menerangkan, bahwa pada awal musim panas 2019 "bisa menjadi periode yang cukup bergejolak bagi perekonomian kita (Inggris)" setelah keluarnya Inggris dari Uni Eropa yang mulai berlaku, 29 Maret. Carney secara pribadi telah menyetujui, meskipun ada berbagai tekanan untuk tetap bertahan hingga Januari 2020, mendatang. "Hal ini akan membantu dan mendukung kontinuitas dalam perekonomian kita selama periode ini," ujar Menkeu.

Perpanjangan ini sekaligus memberikan lebih banyak waktu kepada pemerintah untuk merekrut pengganti Carney, di tengah kekhawatiran bahwa beberapa kandidat ingin mengambil peran dalam tahap yang tidak dapat diprediksi pada proses negosiasi Brexit.

Sir Jon Cunliffe yang menempati posisi Deputi Gubernur Bank of England dengan tanggung jawab menjaga stabilitas keuangan, juga telah ditunjuk kembali untuk masa jabatan lima tahun atau periode kedua yang akan berlangsung hingga Oktober 2023.

Keputusan ini disambut baik Ketua Dewan Direksi Bank Bradley Fried. "Ini kelanjutan kepemimpinan luar biasa. Apa yang mereka berikan akan membantu Bank capai keberhasilan dalam menyelesaikan pekerjaan penting kami," sambungnya.

Sementara Nicky Morgan, Ketua Komite Commons Treasury mengutarakan, pengumuman ini memberikan stabilitas dan kejelasan yang sangat dibutuhkan. "Pemerintah sekarang harus menggunakan tujuh bulan tambahan untuk melanjutkan perencanaan suksesinya. Ini harus mengidentifikasi seorang kandidat pada waktu yang tepat bagi komite keuangan untuk meneliti penunjukan," tambahnya.
(akr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7888 seconds (0.1#10.140)