Impor Minyak India dari Rusia Cetak Rekor Tertinggi, Saudi Terendah 10 Bulan

Minggu, 23 Juni 2024 - 15:33 WIB
loading...
Impor Minyak India dari...
Impor minyak India dari Rusia naik hingga ke rekor tertinggi, menjadi sekitar 2,1 juta barel per hari (bph) pada Mei 2024. Hal ini dampak dari diskon minyak Rusia yang disebutkan semakin besar. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Impor minyak India dari Rusia naik hingga ke rekor tertinggi, menjadi sekitar 2,1 juta barel per hari (bph) pada Mei 2024. Hal ini dampak dari diskon minyak Rusia yang disebutkan semakin besar, seiring pelemahan permintaan dari China, menurut sumber perdagangan dan data pengiriman.



Seperti dilansir Reuters, data memperlihatkan pangsa minyak Rusia untuk importir dan konsumen terbesar ketiga di dunia menjadi hampir 41% pada bulan kemarin.

Sementara itu, pasokan dari Arab Saudi ke India justru mengalami penyusutan ke level terendah 10 bulan, dimana data memerlihatkan, pelemahan terjadi setelah Saudi Aramco menaikkan harga berjangka untuk bulan kedua di bulan Mei.



Penyulingan di India terus melahap minyak Rusia, menyusul harga diskon yang diberikan setelah beberapa negara Eropa menghindari pembelian dari Moskow sebagai respons terkait invasinya ke Ukraina pada Februari 2022. Selain itu lantaran harga minyak asal Timur Tengah menjadi lebih mahal.

Pengiriman ke India mencapai sekitar 5,1 juta barel per hari minyak pada Mei, pertumbuhannya mencapai sekitar 5,6% dari April. Impor minyak Rusia oleh India pada Mei naik 14,7% dari April dan 5,9% dari tahun lalu, berdasarkan data.

"Minyak Rusia tersedia dalam jumlah banyak dan dengan diskon yang lebih besar pada bulan lalu karena permintaan yang lebih rendah dari China," kata seorang pejabat di salah satu kilang India.

Kilang swasta India Reliance Industries dan Nayara Energy, yang mayoritas dimiliki oleh entitas Rusia, telah menandatangani kesepakatan jangka panjang untuk terus membeli minyak Rusia.

Sebaliknya, penyulingan negara Indian Oil Corp, Bharat Petroleum Corp, Hindustan Petroleum dan Mangalore Refinery and Petrochemicals membeli minyak Rusia dari pasar spot. Rusia terus menjadi pemasok minyak utama ke India, diikuti oleh Irak dan Arab Saudi.

Penyulingan India mengirim 508.500 barel per hari minyak Saudi pada Mei, turun 16,4% dari April, dan 1 juta barel per hari dari Irak naik 22,2% pada bulan. Selain itu pada bulan lalu penyulingan India menerima 176.000 barel per hari minyak dari AS, diungkapkan data.

Asupan minyak Rusia yang lebih tinggi telah mengurangi pangsa minyak Timur Tengah untuk campuran minyak mentah India dan juga kartel produsen minyak OPEC.
(akr)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1781 seconds (0.1#10.140)