Jejak Karier Dirut Indofarma Yeliandriani, BUMN yang Pinjam Pinjol Rp1,26 M

JAKARTA - Direktur Utama (Dirut) PT Indofarma Tbk. Yeliandriani kini jadi sorotan setelah, perseroan yang dipimpinnya terungkap terjerat pinjol (Pinjaman Online) hingga Rp1,26 miliar. BUMN farmasi secara mengejutkan, tidak hanya mengalami kesulitan keuangan hingga tidak sanggup bayar gaji karyawan, tetapi juga sampai kelilit Pinjol.



Jejak karier Yeliandriani di perusahaan pelat merah ternyata tidak dari awal bersama Indofarma. Karir profesional Yeliandriani telah dimulai saat dia berusia 25 tahun sebagai auditor di Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP).

Selama menduduki posisi tersebut, wanita kelahiran Padang, pada 3 Januari 1964 itu telah mendapat sejumlah penghargaan individu. Di antaranya seperti, Satyalancana Karya Satya ketika berkarier di BPKP pada tahun 1997, 2007, dan 2017.



Selama periode 1987 sampai dengan 2016 di BPKP, posisi yang sama juga dipegangnya dalam Tim Gabungan BPKP dan Ditjen Pajak pada 1989 - 1997. Ia melanjutkan karirnya di PT Berdikari (Persero) sebagai Kepala Satuan Pengawas Internal (SPI) sejak 2016.

Sebelum menjabat sebagai Direktur Utama PT Indofarma, Yeliandriani sempat menduduki posisi sebagai Direktur Keuangan dan SDM PT Berdikari (Persero) di tahun 2018 sampai dengan 2023. Sebelum menjabat posisi strategis di Berdikari, sosok ini sempat diamanatkan memegang jabatan sebagai Kepala Satuan Pengawas Internal Berdikari sejak 2016 - 2018.

Setelah itu, barulah Yeliandriani diangkat menjadi Direktur Utama di PT Indofarma Tbk pada Januari 2024 lalu, ketika perusahaan pelat merah tersebut melakukan perombakan direksi.

Riwayat Jabatan Direktur UtamaPT Indofarma Tbk. Yeliandriani:

Jan 2024 sampai dengan Sekarang - Direktur Utama PT Indofarma Tbk
2018 hingga 2023 - Direktur Keuangan dan SDM PT Berdikari (Persero)
2016 sampai 2018 - Kepala Satuan Pengawasan Internal PT Berdikari (Persero)
1987 hingga 2016 - Pengendali Teknis Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP)