Kemenparekraf Akselerasi Pembiayaan Teknologi Finansial bagi Pelaku Parekraf

Rabu, 03 Juli 2024 - 13:27 WIB
loading...
Kemenparekraf Akselerasi...
Kemenparekraf/Baparekaf menggelar kegiatan Fintech Financing for Tourism and Creative Economy (FIFTY) Roadshow 2024 di Yogyakarta. FOTO/dok.SINDOnews
A A A
YOGYAKARTA - Untuk mengoptimalkan momentum percepatan Transformasi Digital bagi para pelaku industri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kemenparekraf/Baparekaf menggelar kegiatan Fintech Financing for Tourism and Creative Economy (FIFTY) Roadshow 2024 di Yogyakarta, bertujuan untuk mengakselerasi penyaluran pembiayaan usaha Pariwisata dan ekonomi Kreatif melalui teknologi finansial baik dari Peer to Peer Lending (P2P) maupun Securities Crowdfunding yang telah berizin dari OJK.

Dalam sambutannya, Deputi Bidang Industri dan Investasi Kemenparekraf, Rizki Handayani menyampaikan bahwa salah satu kendala utama bagi pengembangan pengembangan bisnis industri pariwisata dan ekonomi kreatif yaitu terbatasnya akses pembiayaan.

“Tujuan diselenggarakannya program FIFTY yaitu untuk memfasilitasi para pelaku industri Parekraf agar lebih mudah mendapatkan akses Pembiayaan teknologi finansial baik dari P2P Lending maupun Securities Crowdfunding yang telah berizin OJK, sebagai alternatif sumber pembiayaan agar usahanya bisa scale up dengan lebih pesat” ungkap Rizki.



Berdasarkan data dari OJK 2024 per tanggal 31 Mei 2024, platform P2P Lending yang telah berizin dari OJK berjumlah 101 platform dan Equity/Securities Crowdfunding berjumlah 17 Platform. Menurut Ketua Pokja Pembiayaan Teknologi Finansial dan program Indonesia Spice Up the World (ISUTW) Kemenparekraf Indriani Laratu, bahwa FIFTY Roadshow di Yogyakarta dihadiri sebanyak 80 pelaku Industri Parekraf yang sebelumnya telah melalui proses kurasi dari total 150 pendaftar.

Pada 2024 program FIFTY berkolaborasi dengan MBN Consulting dan beberapa platform pembiayaan teknologi Finansial yang telah berizin dari OJK diantaranya Bizhare.id, LBS Urun Dana, FundEx, KoinWorks, dan ALAMI Sharia. Salah satu pemateri, Anggara Hayun Anujuprana (Direktur Akses Pembiayaan Kemenparekraf) dalam materinya disampaikan bahwa beberapa kendala yang dihadapi pelaku industri parekraf diantaranya minimnya kapasitas SDM, akses permodalan, dan penguasaan teknologi, dan diharapkan melalui program FIFTY 2024 dapat membantu memecahkan tiga persoalan tersebut.

selain Anggara Hayun, Roadshow FIFTY di Yogyakarta juga menghadirkan beberapa narasumber lain diantaranya : Rezza Zulkasi (CEO LBS Urun Dana), Michael Chrismala (Business Acquisition Bizhare), Harza Sandityo (Direktur Utama & Co- Founder ALAMI Sharia), Rafika Rahim (Direktur Utama MBN Consulting), Novendy Chen (Co-Founder and CEO Olsera), dan Ahmad Faiz (Senior Business Development Mekari Jurnal).



Pemerintah Provinsi Yogyakarta juga sangat mengapresiasi pelaksanaan FIFTY Roadshow 2024 di Yogyakarta, dalam sambutannya Kepala Dinas Pariwisata Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Singgih Raharjo menyampaikan bahwa teknologi finansial dan digitalisasi bisnis memiliki peranan penting dalam menciptakan lapangan kerja di masa depan dalam keterkaitan rantai nilai pariwisata dan ekonomi kreatif di Yogyakarta.

Digitalisasi dan inovasi bisnis, adalah solusi berkelanjutan dalam mengembangkan pariwisata dan ekonomi kreatif global. Melalui FIFTY 2024 diharapkan dapat mengakselerasi penyaluran pembiayaan ke pelaku industri parekraf Indonesia, sehingga memberikan dampak dan manfaat yang seluas-luasnya bagi pengembangan industri parekraf di Indonesia serta mempercepat pertumbuhan ekonomi Indonesia.
(nng)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Kemendag: Ekonomi Kreatif...
Kemendag: Ekonomi Kreatif Punya Potensi Besar untuk Ekspor
Kemenekraf, BSSN, dan...
Kemenekraf, BSSN, dan Kemendag Teken MoU Perkuat Ekonomi Kreatif
BNI Beri Fasilitas Pembiayaan...
BNI Beri Fasilitas Pembiayaan bagi WNI yang Ingin Magang di Jepang
Permintaan Properti...
Permintaan Properti Lewat Rumah123 Capai Lebih 500.000 Tiap Kuartal
TBS Energi Tuntaskan...
TBS Energi Tuntaskan Pembiayaan PLTS Terapung di Batam
Accor Perkuat Jaringan...
Accor Perkuat Jaringan di Malaysia, ibis Styles Sepang KLIA Dibuka
PTSI Bagikan Wawasan...
PTSI Bagikan Wawasan Pentingnya Penerapan Prinsip Keberlanjutan untuk Produk EKRAF
Dukung Ekspansi Mobil...
Dukung Ekspansi Mobil Listrik, BNI Jalin Kerja Sama dengan Geely
Indonesia Economic Summit...
Indonesia Economic Summit 2025 Digelar, Penghubung Strategis Swasta, Pemerintah, dan Mitra global
Rekomendasi
Nobar Indonesia vs Bahrain...
Nobar Indonesia vs Bahrain yang Digelar RCTI+ Tembus 7.000 Orang
Diskon PSC dan Avtur...
Diskon PSC dan Avtur Tingkatkan Jumlah Pemudik Pesawat di Dua Bandara DIY
Ruh Perlawanan dan Tanda-Tanda...
Ruh Perlawanan dan Tanda-Tanda Zaman
Berita Terkini
Park Hyatt Jakarta dan...
Park Hyatt Jakarta dan MNC Peduli Berbagi Kebahagiaan Ramadan Bersama Anak Yatim
9 menit yang lalu
Dua Direksi Digeser...
Dua Direksi Digeser ke BRI, BSI Optimistis Lanjutkan Pondasi yang Dibangun Hery Gunardi
36 menit yang lalu
Pastikan Ketersediaan,...
Pastikan Ketersediaan, Ribuan Agen dan Pangkalan LPG 3 Kg Disiagakan Jelang Lebaran
54 menit yang lalu
Pertamina Patra Niaga...
Pertamina Patra Niaga Perkuat Ketersediaan BBM dan Layanan Arus Mudik
1 jam yang lalu
Indonesia Gabung New...
Indonesia Gabung New Development Bank BRICS, Prabowo Diskusi dengan Dilma Rousseff
1 jam yang lalu
Bank Mandiri Sebar Dividen...
Bank Mandiri Sebar Dividen Rp43,51 Triliun, Setara 78% dari Laba
2 jam yang lalu
Infografis
KAI KF-21 Pesawat Karya...
KAI KF-21 Pesawat Karya Indonesia Korsel dengan Teknologi Siluman
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved