Ultah ke-6 Perusahaan, OrderOnline Gali Terus Masukan Pengguna
loading...
A
A
A
JAKARTA - Indonesia menjadi negara dengan pertumbuhan e-commece tertinggi di dunia pada 2024 dengan tingkat pertumbuhan menyentuh 30,5% menurut lembaga riset dari Jerman, ECDB. Sejalan dengan itu, startup OrderOnline sebagai penyedia sistem operasional bisnis online terus mencari masukan dari pengguna demi penyempurnaan.
"Saat ini 80% dari fitur OrderOnline merupakan hasil dari feedback pengguna yang bisa memberikan dampak ke pengguna lain di OrderOnline," ungkap CEO dan Founder OrderOnline Rovan Alfarry, Sabtu (20/7/2024).
Menjadi salah satu Startup Bootstrap yang hadir di tahun 2018, tegas Rovan, OrderOnline bertahan karena setiap masukan yang diberikan penggunanya. Didirikan dengan harapan bisa membantu proses bisnis online dari pebisnis di Indonesia, setiap fitur yang dibuat OrderOnline menurutnya dibuat berdasarkan masukan dan insight dari para pebisnis online.
"Untuk tahun ini, harapannya kami bisa lebih dekat dengan teman-teman seller OrderOnline, untuk terus update dengan apa yang sedang dihadapi pebisnis online sehingga kami bisa memberikan solusi yang relevan dan lebih tepat sasaran," jelas Rovan dalam acara Mini Kopdar Seller di Kuningan.
Fazlur Rahman, CTO dan Co-Founder OrderOnline, menambahkan pihaknya bermimpi untuk membuat OrderOnline menjadi one billion dollar company dengan mengembangkan ekosistem digital yang bisa membantu online seller-online seller di Indonesia. Karena itu, kata dia, sejak awal OrderOnline berkomitmen untuk terus mendukung, menginspirasi, dan memberdayakan pebisnis online lokal agar tumbuh dan mencapai lebih dari sebelumnya.
Terkait dengan itu, pada ulang tahun perusahaan ke-6 tahun ini, OrderOnline menyusun rangkaian acara berupa empat program yang dirancang untuk mengapresiasi, mendengarkan, dan memberdayakan para penggunanya. Rangkaian acara itu dimulai dengan "#BisaLebih Dekat" yaitu program visit seller yang akan dilaksanakan di 20 lokasi.
Mereka mengunjungi kantor atau kediaman pengguna OrderOnline sebagai bentuk apresiasi dan untuk mendengarkan langsung masukan dari pengguna yang menjalankan bisnis online. Program ini bertujuan untuk mengidentifikasi tantangan yang dihadapi pengguna OrderOnline dan memberikan solusi untuk meningkatkan proses bisnis mereka.
"Setelah kita visit beberapa seller, ternyata masih banyak masalah ditemukan dalam membuat bisnis online bisa grow dan sustain, khususnya dalam manajemen tim. Hal tersebut merupakan insight baru bagi kita," ujar Rovan.
Selanjutnya, program "#BisaLebih Awards" di mana mereka secara langsung memberikan penghargaan kepada 10 pengguna OrderOnline terpilih. Inisiatif ini untuk mengapresiasi keterlibatan pengguna yang menginspirasi semangat #BisaLebih kepada sesama pebisnis online.
Bersamaan dengan program visit seller, OrderOnline juga mengadakan Mini Kopdar "#BisaLebih Bermakna" yaitu ruang diskusi antara OrderOnline dan para penggunanya. Acara ini akan menjadi ruang untuk berbagi insight antarpengusaha online dengan partisipasi CEO dan Co-Founder OrderOnline.
"Tujuannya adalah untuk memfasilitasi diskusi tidak hanya antara OrderOnline dan para penggunanya, tetapi juga antar pemilik bisnis online guna memajukan bisnis mereka," pungkasnya.
Lihat Juga: Dukung Kemajuan UMKM dan Brand Lokal, Shopee Perluas Aksesibilitas Lewat Platform Inklusif
"Saat ini 80% dari fitur OrderOnline merupakan hasil dari feedback pengguna yang bisa memberikan dampak ke pengguna lain di OrderOnline," ungkap CEO dan Founder OrderOnline Rovan Alfarry, Sabtu (20/7/2024).
Menjadi salah satu Startup Bootstrap yang hadir di tahun 2018, tegas Rovan, OrderOnline bertahan karena setiap masukan yang diberikan penggunanya. Didirikan dengan harapan bisa membantu proses bisnis online dari pebisnis di Indonesia, setiap fitur yang dibuat OrderOnline menurutnya dibuat berdasarkan masukan dan insight dari para pebisnis online.
"Untuk tahun ini, harapannya kami bisa lebih dekat dengan teman-teman seller OrderOnline, untuk terus update dengan apa yang sedang dihadapi pebisnis online sehingga kami bisa memberikan solusi yang relevan dan lebih tepat sasaran," jelas Rovan dalam acara Mini Kopdar Seller di Kuningan.
Fazlur Rahman, CTO dan Co-Founder OrderOnline, menambahkan pihaknya bermimpi untuk membuat OrderOnline menjadi one billion dollar company dengan mengembangkan ekosistem digital yang bisa membantu online seller-online seller di Indonesia. Karena itu, kata dia, sejak awal OrderOnline berkomitmen untuk terus mendukung, menginspirasi, dan memberdayakan pebisnis online lokal agar tumbuh dan mencapai lebih dari sebelumnya.
Terkait dengan itu, pada ulang tahun perusahaan ke-6 tahun ini, OrderOnline menyusun rangkaian acara berupa empat program yang dirancang untuk mengapresiasi, mendengarkan, dan memberdayakan para penggunanya. Rangkaian acara itu dimulai dengan "#BisaLebih Dekat" yaitu program visit seller yang akan dilaksanakan di 20 lokasi.
Mereka mengunjungi kantor atau kediaman pengguna OrderOnline sebagai bentuk apresiasi dan untuk mendengarkan langsung masukan dari pengguna yang menjalankan bisnis online. Program ini bertujuan untuk mengidentifikasi tantangan yang dihadapi pengguna OrderOnline dan memberikan solusi untuk meningkatkan proses bisnis mereka.
"Setelah kita visit beberapa seller, ternyata masih banyak masalah ditemukan dalam membuat bisnis online bisa grow dan sustain, khususnya dalam manajemen tim. Hal tersebut merupakan insight baru bagi kita," ujar Rovan.
Selanjutnya, program "#BisaLebih Awards" di mana mereka secara langsung memberikan penghargaan kepada 10 pengguna OrderOnline terpilih. Inisiatif ini untuk mengapresiasi keterlibatan pengguna yang menginspirasi semangat #BisaLebih kepada sesama pebisnis online.
Bersamaan dengan program visit seller, OrderOnline juga mengadakan Mini Kopdar "#BisaLebih Bermakna" yaitu ruang diskusi antara OrderOnline dan para penggunanya. Acara ini akan menjadi ruang untuk berbagi insight antarpengusaha online dengan partisipasi CEO dan Co-Founder OrderOnline.
"Tujuannya adalah untuk memfasilitasi diskusi tidak hanya antara OrderOnline dan para penggunanya, tetapi juga antar pemilik bisnis online guna memajukan bisnis mereka," pungkasnya.
Lihat Juga: Dukung Kemajuan UMKM dan Brand Lokal, Shopee Perluas Aksesibilitas Lewat Platform Inklusif
(fjo)