IHSG Bakal Menguji 7.026-7.199, Intip 4 Rekomendasi Saham dari MNC Sekuritas

Senin, 22 Juli 2024 - 08:58 WIB
loading...
IHSG Bakal Menguji 7.026-7.199,...
Analis MNC Sekuritas mengatakan, selama IHSG belum mampu break 7.354 sebagai resistance terdekatnya, saat ini penguatan IHSG akan relatif pendek dan akan rawan terkoreksi kembali. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Analis MNC Sekuritas mengatakan, selama Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) belum mampu break 7.354 sebagai resistance terdekatnya, saat ini penguatan IHSG akan relatif pendek dan akan rawan terkoreksi kembali.



MNC Sekuritas menyampaikan bahwa IHSG sebelumnya pada perdagangan Jumat lalu terkoreksi 0,36% ke 7,294 disertai dengan munculnya volume penjualan. "Adapun area koreksi IHSG diperkirakan akan menguji ke rentang 7.026-7.199," tulis MNC Sekuritas dalam risetnya, Senin (22/7/2024).

Untuk IHSG hari ini diperkirakan akan bergerak pada support 7.215, 7.176 dan resistance 7.374, 7.396.

Berikut empat saham rekomendasi MNC Sekuritas hari ini.

ROTI - Spec Buy
Spec Buy: 970-1,000
Target Price: 1,025, 1,060
Stoploss: below 960

SMDR - Buy on Weakness
Buy on Weakness: 348-378
Target Price: 402, 418
Stoploss: below 342

UNVR - Buy on Weakness
Buy on Weakness: 2,730-2,800
Target Price: 2,980, 3,260
Stoploss: below 2,700

WINS - Buy on Weakness
Buy on Weakness: 498-525
Target Price: 550, 585
Stoploss: below 470

Data Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatatkan, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) selama sepekan perdagangan periode 15 sampai 19 Juli mengalami penurunan sebesar 0,45% ke 7.294,49. Seiring penurunan IHSG, kapitalisasi pasar ikut tergerus sebesar Rp120 triliun menjadi Rp12.358 triliun, dari posisi akhir pekan lalu sebesar Rp12.478 triliun.

Rata-rata nilai transaksi harian Bursa pekan ini anjlok 8,23% menjadi Rp9,6 triliun, dari Rp10,46 triliun pada pekan lalu. Frekuensi harian bursa juga melandai 8,12% menjadi 1,00 juta kali dari semula 1,09 juta kali. Rata-rata volume transaksi harian Bursa pekan ini juga turun 5,30% menjadi 16,48 miliar saham, dari semula 17,4 miliar saham.
(akr)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2115 seconds (0.1#10.140)