Ini Pesan Puan Maharani untuk Prabowo terkait Pembangunan IKN
loading...
A
A
A
JAKARTA - Ketua DPR RI Puan Maharani meminta presiden dan wakil presiden terpilih Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka untuk melanjutkan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).
Hal tersebut dikatakan Puan dalam sidang Tahunan MPR DPR DPD di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Jum'at (16/8/2024). Puan menegaskan, agenda strategis ke depan lainnya adalah pembangunan IKN.
"Keberhasilan Pembangunan Ibu Kota Negara, selain membutuhkan perencanaan dan manajemen sumber daya yang baik, skenario pembiayaan yang berkelanjutan, dukungan investasi, juga akan sangat ditentukan oleh dukungan dari seluruh pemangku kepentingan dan seluruh anak bangsa," jelas Puan.
Menurut Puan, dengan pembangunan IKN maka telah membangun ekonomi juga melaksanakan pemerataan pembangunan nasional.
"Untuk dapat selaras dalam memaknai Ibu Kota Negara sebagai agenda kita bersama dalam membangun ekonomi Indonesia masa depan dan momentum dalam melaksanakan paradigma pemerataan pembangunan nasional," kata Puan.
"Saatnya diperlukan kecermatan bagi para pemangku kepentingan dalam menetapkan prioritas, mengelola sumber pendanaan, serta kepemimpinan birokrasi yang handal, agar tercapainya tujuan pembangunan nasional ke depan," imbuhnya.
Puan menegaskan IKN harus jadi pemerintah Prabowo-Gibran mendatang.
"Inilah yang harus menjadi perhatian pemerintah kedepan," katanya.
Adapun Puan juga berpesan tentang pekerjaan tersebut khususnya IKN jika dijalankan dengan baik maka tidak menjadi rencana saja.
"Pekerjaan-pekerjaan yang selesai dilakukan akan lebih baik; daripada rencana-rencana besar yang hanya dibicarakan," pungkas Puan.
Hal tersebut dikatakan Puan dalam sidang Tahunan MPR DPR DPD di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Jum'at (16/8/2024). Puan menegaskan, agenda strategis ke depan lainnya adalah pembangunan IKN.
"Keberhasilan Pembangunan Ibu Kota Negara, selain membutuhkan perencanaan dan manajemen sumber daya yang baik, skenario pembiayaan yang berkelanjutan, dukungan investasi, juga akan sangat ditentukan oleh dukungan dari seluruh pemangku kepentingan dan seluruh anak bangsa," jelas Puan.
Menurut Puan, dengan pembangunan IKN maka telah membangun ekonomi juga melaksanakan pemerataan pembangunan nasional.
"Untuk dapat selaras dalam memaknai Ibu Kota Negara sebagai agenda kita bersama dalam membangun ekonomi Indonesia masa depan dan momentum dalam melaksanakan paradigma pemerataan pembangunan nasional," kata Puan.
"Saatnya diperlukan kecermatan bagi para pemangku kepentingan dalam menetapkan prioritas, mengelola sumber pendanaan, serta kepemimpinan birokrasi yang handal, agar tercapainya tujuan pembangunan nasional ke depan," imbuhnya.
Puan menegaskan IKN harus jadi pemerintah Prabowo-Gibran mendatang.
"Inilah yang harus menjadi perhatian pemerintah kedepan," katanya.
Adapun Puan juga berpesan tentang pekerjaan tersebut khususnya IKN jika dijalankan dengan baik maka tidak menjadi rencana saja.
"Pekerjaan-pekerjaan yang selesai dilakukan akan lebih baik; daripada rencana-rencana besar yang hanya dibicarakan," pungkas Puan.
(fch)